REPUBLIKA.CO.ID, MERAK -- Keberadaan toilet menjadi masalah penting, terutama saat musim mudik Lebaran. Ratusan orang dapat mengunjungi kamar kecil ini dalam sehari untuk melepas hajat yang tertunda setelah menempuh perjalanan jauh. 

Karena itu, keberadaan toilet yang nyaman dan bersih menjadi hal yang mutlak dipenuhi. Seperti halnya kamar kecil yang tersedia di kawasan pelabuhan Merak.

Dari sekian banyak toilet yang tersedia, ada dua toilet yang terlihat berbeda. Kedua toilet VVIP tersebut terletak tak jauh dari tempat antrean sepeda motor di Dermaga 6 Pelabuhan Merak, Banten. 

Masing-masingnya terbuat dari kontainer besi berukuran besar. Salah satu toilet memiliki dinding seperti kayu berwarna cokelat dengan beberapa urinoir dan kloset berwarna putih. Di kontainer ini terdapat wastafel besar dan lengkap dengan cerminnya.

Di kontainer lainnya, bukan urinoir dan kloset yang terlihat, melainkan bilik-bilik dengan pemancar air untuk mandi. Di kontainer ini, para penggunanya dapat membersihkan seluruh badannya. Bahkan, kedua toilet tersebut dilengkapi penyejuk ruangan di dalamnya. Toilet serupa dapat ditemui pula di Dermaga 4 Merak.

Menurut Asep (36), penjaga toilet tersebut, toilet dibuka sejak H-7 hingga H-1 Lebaran, Kamis (14/5). Selain oleh pemudik, toilet ini kerap digunakan secara gratis oleh para petugas yang ada di sekitar Dermaga 6. "Suka dipakai buat mandi juga di sini sama petugas-petugas," tutur Asep.

Toilet menjadi salah satu fasilitas yang diperhatikan betul oleh pemerintah pada mudik Lebaran kali ini. Bahkan, Kapolri Jenderal Tito Karnavian meminta toilet disiagakan apabila terjadi antrean yang tumpah ke Jalan Tol Tangerang-Merak.

"Kalau tumpah sampai ke jalan tol maka otomatis untuk antrean tol itu diperkuat, mulai dari toilet, tenaga kesehatan, dan BBM," ujar Tito saat meninjau jalur mudik di Pelabuhan Merak, Banten, Senin lalu.

Tito juga mengungkapkan, di Pelabuhan Merak, setidaknya ada sekitar 100 toilet yang sudah disiapkan untuk para pemudik. Fasilitas toilet umum dan toilet portabel disiapkan untuk masyarakat yang hendak berkumpul dengan keluarga di kampung halaman. "Kesiapan dari toilet tadi ada 100 kalau tidak salah sudah disiapkan. Sehingga, masyarakat tidak terjebak dalam kesulitan," tuturnya.

Selama berada di Pelabuhan Merak sejak Jumat (8/6), Republika memang tak sulit untuk menemukan toilet umum di sekitar pelabuhan. Di setiap dermaga pelabuhan yang menghubungkan Pulau Jawa dengan Pulau Sumatra ini terdapat toilet umum yang kapan saja dapat digunakan para pemudik. 

Selain di dermaga, toilet juga disediakan di dekat loket penumpang kapal pejalan kaki dan juga di dekat toll gate. 

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi menuturkan, toilet merupakan salah satu fasilitas di Pelabuhan Merak yang memang ditambahkan jumlahnya pada tahun ini. Selain menambah jumlah toll gate untuk masuk ke dalam pelabuhan dan kemudian menyeberang dengan kapal.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00