REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Memasuki H-2 Lebaran atau Rabu, (13/6) malam pemudik masih terus meramaikan rute selatan Jawa Barat (Jabar) atau Jalan Nasional III. Berdasarkan pantauan Republika, arus lalu lintas dari lingkar Gentong hingga Kota Tasikmalaya cenderung ramai lancar.
Dari wilayah lingkar Gentong, kendaraan pemudik tiada hentinya melintas. Baik itu berupa bus, minibus, sedan hingga sepeda motor terus berlalu lalang. Walau begitu tak ada kepadatan berarti di Gentong. Kecepatan rata-rata kendaraan sekitar 50-80 kilometer per jam.
Kepadatan kendaraan baru bisa ditemukan saat melintas di sepanjang Ciawi hingga flyover Rajapolah. Kendaraan pemudik nampak harus bersaing dengan kendaraan warga sekitar yang berseliweran.
Selanjutnya, untuk ruas Rajapolah hingga dalam Kota Tasikmalaya cenderung ramai lancar. Tidak ada hambatan berarti bagi kendaraan, terkecuali adanya persimpangan rel kereta api yang mengharuskan kendaraan memperlambat lajunya.
Sebelumnya, Polres Tasikmalaya Kota menginisiasi tim pengganjal ban di kawasan tanjakan Gentong Kecamatan Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (12/6). Mereka akan bersiaga selama periode mudik dan arus balik Lebaran 2018.
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Febry Kurniawan Ma'ruf menuturkan upaya itu bertujuan mengantisipasi kecelakaan yang bisa saja terjadi. Sebab, jalur Gentong terdiri atas tanjakan atau turunan tajam dan meliuk.
"Jajaran kami berinisiatif membentuk tim ini mengingat jalur disini saat volume kendaraan padat di beberapa tanjakan banyak pemudik yang butuh diganjal kendaraannya," katanya pada wartawan di pos polisi Gentong.