REPUBLIKA.CO.ID, MERAK -- Beberapa titik kemacetan terjadi di sekitar Merak, Banten, pada H-3 lebaran. Antrean kendaraan di Gerbang Tol Merak pada Rabu dini hari tadi sempat mencapai lima kilometer panjangnya. Sejak pukul 23.00 WIB, rencana penyekatan arus lalu lintas mulai dilakukan kepolisian.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id di lapangan, kendaraan roda dua sudah mulai meramaikan Dermaga 6 Pelabuhan Merak, Banten, sejak sekitar pukul 21.00 WIB. Antrean kendaraan roda dua terbagi menjadi empat baris yang masing-masingnya sepanjang kurang lebih 50 meter.
Sekali angkut, satu hingga dua baris antrean dapat masuk ke dalam kapal berukuran besar yang dioperasikan di Dermaga 6. Antrean kendaraan roda empat hingga lebih belum terlalu padat pada saat itu. Antrean kendaraan roda dua tersebut pun beberapa kali didistribusikan ke dermaga lain yang ada di Pelabuhan Merak.
Saat mencuri dengar percakapan kepolisian di handie-talkienya, sekitar pukul 23.00 WIB sudah terdengar rencana penyekatan arus lalu lintas di sekitar Merak.
Sekitar pukul 01.00 WIB, Republika.co,id melihat jalan layang menuju pintu masuk Gerbang Tol Merak sudah ditutup. Kendaraan yang hendak menuju ke arah Jakarta diarahkan ke jalur biasa.
Di Gerbang Tol Merak, sekitar pukul 01.30 WIB, antrean kendaraan sudah mencapai sekitar lima kilometer. Kepadatan antrean dimulai pada kilometer 93 Jalan Tol Tangerang-Merak hingga di depan Gerbang Tol Merak.
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi pada diskusi yang dilaksanakan di kantor PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak menyebutkan, puncak arus mudik bisa terjadi pada H-3 atau H-2 lebaran.
Jika pada H-4 jumlah penumpang pejalan kali ada sekitar 18 ribu orang, pada H-3 diperkirakan akan meningkat ke angka 31 ribu orang.
"Dari segi roda empat, kalau kemarin sekitar 13 ribu lebih, malam ini (Rabu dini hari), diperkirakan 16 ribu lebih. Ini yang seru, roda dua kalau kemarin 10 ribu sekian, malam ini kita perkirakan 21 ribu sekian," tutur Ira, Selasa (12/6) petang.
Pada saat itu, Ira juga memprediksi kepadatan akan mulai terjadi di atas pukul 22.00 WIB. Ia sempat mengimbau kepada masyarakat yang hendak mudik melalui Pelabuhan Merak untuk berangkat pada siang hari.
"Jika dimungkinkan, pemudik berangkatnya siang. Supaya jauh lebih nyaman. Kosong banget kalau siang dibanding malam," tuturnya.
Kepala Biro Operasi Polda Banten Kombes Pol Hermansyah juga sempat menyerukan imbauan yang sama. Bahkan, ia menjamin keamanan para pemudik dengan telah dilakukannya operasi pengamaman di sepanjang pos pengamanan di Pulau Jawa maupun di Pulau Sumatera. "Dijamin aman," kata dia.