REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON -- Para pemudik telah terlihat mulai melintasi gerbang tol Palimanan dari arah Jakarta menuju ke Jawa Barat. Pada Sabtu (9/6) pagi, terlihat beberapa pemudik yang sengaja turun ke bahu jalan tol Palimanan untuk singgah sejenak.
Salah satunya adalah Sugiyono (47) yang sempat turun di bahu jalan untuk beristirahat. "Iya karena rest areanya penuh. Daripada susah keluar rest area, mendingan saya di sini," ujar Sugiyono di bahu jalan tol Cikopo-Palimanan KM 175.
Laki-laki yang akan mudik menuju ke Boyolali itu menyebut selain melepas lelah, dia juga bisa melihat pemandangan matahari terbit. Menyadari ia tak seharusnya tak boleh berhenti di bahu jalan, dia pun lantas segera pergi dan melanjutkan perjalanan.
Petugas pos pengamanan Gerbang Tol Palimanan, Ipda Roswati Dewi mengatakan menurut peraturan di dalam tol, para pengguna tol tidak boleh berhenti di bahu jalan. Sebab hal itu dapat membahayakan keselamatan para pemudik.
"Secara aturan itu tidak boleh ya. Mungkin nanti akan petugas yang mengimbau pemudik Karena itu membahayakan keselamatan," tuturnya di pos pengamanan pintu tol Palimanan, Sabtu pagi.
Dia mengatakan, di dalam tol sendiri merupakan jalan yang dimana para pengendara dapat mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan yang tinggi. Sehingga, sengaja berhenti untuk berisitirahat di bahu jalan merupakan hal yang tidak dibolehkan.
"Di jalan tol, di bahu pun merupakan tempat yang berbahaya. Karena kecepatan kendaraan tidak boleh lambat, apalagi bawa anak kecil sampai keluar mobil," kata dia.
Dia juga mengatakan pihak tol juga telah menyediakan rest area di beberapa titik. Dia pun mengimbau para pengendara untuk beristirahat di rest area.
Oleh sebab itu, pihaknya akan menegur bagi para pengendara yang berhenti di bahu jalan. "Kita, para petugas gabungan patroli LMS dan patroli dari pihak tok akan mengimbau untuk tidak berhenti di bahu jalan," ungkapnya.
Sementara untuk pantauan terkini di jalur tol Cikopo Palimanan sampai Sabtu pagi mulai terlihat ada kenaikan jumlah kendaraan. Antrean kendaraan di pintu tol, kata dia, masih lancar karena masih terdiri atas lima hingga tujuh kendaraan. Sehingga, kondisi tersebut dikatakannya masih kondusif.
"Kalau dari arah Jakarta masih tidak terbendung, di sini akan mulai dibuka pintu tambahan. Namun bila masih tak terbwndung, kita akan keluarkan pengendara di pintu tol sebelumnya yakni di Sumberjaya," tuturnya.