Bandara Lombok Buka Posko Terpadu Lebaran

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Yudha Manggala P Putra

Kamis 07 Jun 2018 13:42 WIB

Sejumlah petuagas melakukan aktifitas bongkar muat pesawat di Bandara Lombok International Airport (LIA) di Praya, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (2/12).  Lombok International Airport yang merupakan salah satu dari 10 bandara alternatif jika terjadi penutupan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali akibat dampak dari abu vulkanik Gunung Agung. Foto: Ahmad Subaidi/Antara Sejumlah petuagas melakukan aktifitas bongkar muat pesawat di Bandara Lombok International Airport (LIA) di Praya, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (2/12). Lombok International Airport yang merupakan salah satu dari 10 bandara alternatif jika terjadi penutupan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali akibat dampak dari abu vulkanik Gunung Agung.

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TENGAH -- Bandara Internasional Lombok atau Lombok International Airport (LIA) secara resmi membuka Posko Terpadu Angkutan Lebaran 2018. General Manager LIA I Gusti Ngurah Ardita berharap kegiatan posko terpadu angkutan lebaran 2018 dapat berjalan lancar, aman, dan terkendali.

Posko ini juga melibatkan beberapa instansi lainnya, seperti Lanud Rembiga, Polres Lombok Tengah, Kodim 1620/WB Lombok Tengah, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Mataram, Perum LPPNPI, Airlines dan Ground Handling sebanyak 118 personel dan 90 personel dari manajemen LIA.

"Sehingga kita dapat memberikan pelayanan terbaik untuk para pengguna jasa kebandarudaraan," ujar Ardita di Lombok Tengah, NTB, Kamis (7/6).

Ardita memprediksi untuk arus mudik tahun ini akan mengalami peningkatan sekira enam persen dari 2017. Dia memperkirakan, puncak arus mudik akan terjadi pada H-6, H-5, H-3, dan H-2. "Untuk puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada H+3 dan H+4," lanjutnya.

Ardita menjelaskan, posko terpadu angkutan lebaran merupakan kegiatan rutin dalam menyambut libur lebaran. Kegiatan ini dilakukan guna menjaga ketertiban, keamanan, dan kenyamanan operasional bandara selama masa mudik dan balik lebaran.

"Untuk posko sendiri dilaksanakan selama H-8 lebaran yang terhitung mulai pagi ini, 7 Juni hingga H+8 atau 24 Juli 2018," kata dia menambahkan.

Terpopuler