Arus Mudik di Bandara Minangkabau Masih Landai

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Ani Nursalikah

Kamis 07 Jun 2018 09:56 WIB

Calon penumpang beraktivitas di samping papan informasi aturan membawa powerbank dalam pesawat di Bandara Intenasional Minangkabau, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Senin (19/3). Foto: Antara/Muhammad Arif Pribadi Calon penumpang beraktivitas di samping papan informasi aturan membawa powerbank dalam pesawat di Bandara Intenasional Minangkabau, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Senin (19/3).

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Pergerakan penumpang arus mudik di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Padang Pariaman, Sumatra Barat masih dalam angka normal. Hingga Kamis (7/6) atau H-8 Lebaran 2018, jumlah penumpang yang datang belum mengalami lonjakan.

Executive General Manager Angkasa Pura II Cabang BIM, Dwi Ananda, menilai lonjakan signifikan baru akan terlihat mulai Jumat (8/6) - Ahad (10/6) atau H-7 hingga H-5 karena libur Lebaran dimulai Senin. "Sejak dua pekan jelang Puasa justru low. Banyak penerbangan cancel. Nah, hari ini kondisinya baru kembali ke normal. Besok diprediksi baru mulai naik," kata Dwi di BIM, Kamis (7/6).

Angkasa Pura II BIM juga memprediksi akan terjadi peningkatan pergerakan penumpang sebesar 12-20 persen dari angka normalnya. Sementara pergerakan pesawat diperkirakan mengalami kenaikan 8-12 persen dari angka harian.

Total penumpang selama periode mudik Lebaran H-7 sampai H+7 Lebaran nanti, diprediksi sebanyak 152.418 penumpang dengan 864 penerbangan datang dan angka yang sama untuk penerbangan berangkat. "Kami imbau penumpang perhatikan jadwal terbang. Jangan bawa barang terlau banyak karena potensi tercecer dan hilang," kata Dwi.

Terpopuler