REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memimpin apel siaga pengendalian arus mudik dan balik angkutan Idul Fitri 1439 H di Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, Rabu (6/6). Apel dilakukan untuk memastikan warga Jakarta pulang ke kampung halaman dan kembali ke Ibu Kota dengan selamat.
Apel tersebut diikuti 687 personel gabungan. Anies mengatakan bahwa seluruh jajaran Pemprov DKI telah siap siaga menghadapi dan melayani para pemudik yang akan pulang ke kampung halaman. Begitu juga sebaliknya nanti saat para pemudik kembali ke Jakarta.
"Kegiatan apel ini merupakan tanda bahwa kita semua dalam posisi siap untuk mengendalikan arus mudik dan arus balik. Semua yang ada di sini mengirimkan pesan bahwa tugas pokok dan fungsi telah dipahami dan siap untuk melayani warga Jakarta," kata Anies.
Anies juga meminta jajarannya melakukan koordinasi dengan baik agar arus mudik dan arus balik dapat berjalan lancar, khususnya Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan. Mereka mendapat tugas untuk melakukan pengecekan baik armada maupun kondisi kesehatan para pengemudi dan pemudik.
"Kepada pimpinan (SKPD terkait), saya meminta agar koordinasi dilakukan dengan konstan dan baik. Semua harus bekerja dengan profesional, bertindak dengan menjunjung tinggi adab dan sopan santun. Serta memberi pelayanan yang terbaik," ujar dia.
Apel ini diikuti kesatuan TNI/POLRI, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Melalui Dinas Perhubungan, Pemprov DKI memastikan sarana dan prasarana serta posko-posko pada saat mudik dan balik lebaran siap dimanfaatkan oleh warga.