Ini Titik-Titik Potensi Kemacetan di Jalur Mudik Cirebon

Rep: Farah Noersativa/ Red: Didi Purwadi

Ahad 03 Jun 2018 16:08 WIB

Siap Tampung Pemudik. Kondisi rest area 102 di Tol Cikampek - Palimanan, Jawa Barat, Jumat (1/6). Foto: Republika/ Wihdan Siap Tampung Pemudik. Kondisi rest area 102 di Tol Cikampek - Palimanan, Jawa Barat, Jumat (1/6).

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Banyaknya angkot baik besar maupun kecil yang menaikkan dan menurunkan penumpang, membuat Pasar Palimanan, kabupaten Cirebon, menjadi salah satu titik yang harus diwaspadai bagi para pengendara. Selain itu, para pedagang pun juga terlihat berjualan sampai di pinggir jalan.

''Setiap tahun memang selalu macet, apalagi waktu musim mudik. Jadi langganan," ujar Kahila (30), salah satu pengunjung pasar. Dia mengatakan, kemungkinan pada saat lebaran, pasar itu akan lebih ramai karena semakin banyak pengunjung yang datang ke pasar tersebut.

Jalan Juanda Kabupaten Cirebon juga patut diwaspadai. Sebab, jalan ini merupakan jalur utama yang di sisi kanan-kirinya terdapat toko-toko yang menjual aneka oleh-oleh khas Cirebon.

Sementara, di ruas jalan Brigjen Dharsono Kabupaten Cirebon sampai dengan Jalan Ahmad Yani Kota Cirebon, terdapat empat perempatan yang cukup ramai. Titik ini cukup berpotensi kemacetan.

Kota Cirebon, tepatnya di Jalan Ahmad Yani, terdapat pusat-pusat keramaian seperti terminal Harjamukti, pusat perbelanjaan swalayan dan toserba. Walapun masing-masing jalur memiliki dua lajur yang memiliki kondisi jalan yang baik, namun para pengendara juga harus mewaspadai kondisi ini.

Kondisi Jalan Raya Kalijaga Kota Cirebon memiliki kondisi jalan aspal yang baik. Kondisi ini juga dapat ditemui sampai di Jalan Mundu. Namun, para pengendara harap mewaspadai di Jalan Mundu yang terdapat pasar dan banyak pengendara motor yang berada di sisi kanan jalan.

Jalan Raya Losari sendiri memiliki kondisi jalan yang sedikit bergelombang dikarenakan adanya tambal sulam. Jalan ini merupakan jalan utama dari arah barat menuju ke timur, tepatnya dari Cirebon menuju ke Kabupaten Brebes.

Petugas anggota Lalu Lintas Polsek Losari, Aiptu Suyanto menyebutkan, setiap tahun hal yang menjadi kewaspadaan para pengendara adalah imbas dari pintu keluar tol Pejagan yang ada di Kabupaten Brebes. "Namun, saya kira nanti akan berkurang karena arus mudik nantinya kemungkinan akan terus ke arah timur karena pengoperasian tol juga sudah semakin panjang ke arah timur," tuturnya.

Dia mengatakan, meskipun terdapat pasar kaget Losari sebelum masuk ke wilayah Kabupaten Brebes, titik tersebut tak akan berpotensi kemacetan. Sebab, pasar kaget tersebut bersifat mingguan dan tak beroperasi setiap hari.

Selain itu, dia juga mengatakan banyak petugas yang nantinya akan terjun untuk menertibkan kawasan tersebut. "Nanti ada dari kami, dari Polres Cirebon, ada gabungan dari TNI, dan ada juga dari Pramuka. Insya Allah tidak ada kemacetan," ungkapnya.

Terpopuler