REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Kedutaan Besar Uni Emirat Arab (UEA) memanfaatkan momentum Ramadhan 1439 Hijriyah untuk berbagi dengan kelompok masyarakat yang kekurangan. Bekerja sama dengan Pondok Pesantren Darul Sunnah Al-Atsary Bekasi, dan Yayasan One Care Jakarta, Wakil Duta Besar UEA Walid Murad Darwish Alraessi menyerahkan 700 paket sembako.

Penyerahan paket sembako itu dilaksanakan  di Ponpes Darul Sunnah Al-Atsary, Bekasi, Sabtu (26/5). “Negara kami, Uni Emirat Arab (UEA) seringkali mengadakan kegiatan siosial baik dalam bentuk pembagian sembako ataupun peningkatan gizi dan lain-lain. Bantuan tersebut disalurkan ke seluruh negeri Muslim baik yang mayoritas atau minoritas di penjuru dunia, termasuk di Indonesia,” ujar Walid Murad melalui penerjemahnya,  Ustaz Ali Imron.

“Bantuan ini semata-mata karena iman dan kewajiban kita sebagai umat Islam, dan bantuan ini tidak ada hubungannya dengan urusan politik atau lainnya,” lanjut Walid.

Wakil Dubes UEA ini berharap agar bantuan yang didistribusikan tersebut memberikan manfaat dan keberkahan bagi seluruh umat Islam, juga bagi Uni Emirat Arab. “Semoga bisa menjadi pemberat timbangan kebaikan di akhirat kelak,” terangnya.

Wakil Dubes Uni Emirat Arab (UEA) memberikan kata sambutan, sebelum menyerahkan paket bantuan sembako kepada warga Bekasi.

Paket sembako diserahkan secara simbolis oleh Wakil Dubes UEA kepada salah seorang penerima, dan disaksikan seluruh hadirin. Sejumlah warga yang mendapatkan bantuan paket sembako tersebut mengaku bahagia dan gembira atas sumbangan tersebut. “Alhamdulillah, semoga berkah dan bermanfaat,” ujar salah seorang warga.

Sesuai penyerahan paket sembako,  Wakil Dubes UEA  mengajak warga untuk berfoto bersama dengan penerima sembako.

Sementara itu, panitia penyelenggara kegiatan penyerahan 700 paket sembako tersebut berharap, kerja sama antara Kedutaan Besar Uni Emirat Arab, Ponpes Darul Sunnah Al-Atsary Bekasi, dan Yayasan One Care Jakarta, terus terjalin dengan baik untuk kemashalahatan masyarakat. “Semoga sinergi yang baik ini terus terjalin dan bantuan yang diberikan bermanfaat untuk umat,” terang Ustaz Ali Imron.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00