REPUBLIKA.CO.ID,
Oleh: H. Khumaini Rosadi, SQ, M.Pd.I
Berpuasa di Hongkong merupakan pengalaman pertama saya, tetapi saya sudah banyak mendapatkan referensi kisah-kisah menarik dan menginspirasi dari temana-teman dai yang bertugas di Hong Kong sebelumnya, bahwa Alhamdulillah saudara-saudara Muslim Indonesia di Hong Kong dapat menjalankan puasanya dengan baik dan khidmat.
Sesuai Jadual Imsakiyah Hong Kong, hari ini, Sabtu 19 Mei 2018, pukul 4.11 sudah mulai subuh dan berbuka saat maghrib pada pukul 18.58. sekitar 15 jam berpuasa, menahan haus dan lapar sambil bekerja, semua dilakukan dengan penuh ceria demi kebahagiaan keluarga di Indonesia.
Semangat mereka untuk mendapatkan tambahan ilmu dari dai-dai Indonesia sangat besar. Untuk sekarang saja, Dompet Dhuafa mengutus dai Ambassadornya empat orang (ini pun sepertinya masih kurang) untuk menyampaikan pesan-pesan kebaikan yang dikenal dengan Islam Rahmatan lil alamin dan akan disebar ke berbagai majelis taklim BMI yang ada di Hongkong.
Sebagaimana hastag Dompet Dhuafa tahun ini, 25 tahun membentang kebaikan, jumlah dai yang dipilih pun berjumlah dua puluh lima orang dari hasil seleksi 700 orang seluruh Indonesia. Adapun Dai ambassador Hong Kong yang terpilih terdiri dari tiga Ustadz dan satu Ustadzah yang berasal dari propinsi dan kota berbeda-beda.
Saya, Khumaini Rosadi berasal dari Bontang Kalimantan Timur, Ismail Hasan berasal dari Madiun Jawa Timur, Dzulfirman berasal dari Padang Sumatera Barat, Eva Muzlipah berasal dari Bogor Jawa Barat.
Populasi Muslim Buruh Migran Indonesia (BMI) menurut Ilham – Pimpinan Dompet Dhuafa cabang Hongkong, sekitar 140.000 lebih. Karnaval menyambut kedatangan bulan suci Ramadhan minggu lalu diikuti oleh sekitar 1.500 BMI.
Padahal diprediksi seribu saja, sudah izin keramaian pada polisi setempat, ternyata jumlah yang hadir melebihi rencana, sampai mendapatkan kata selamat – congratulation dari bule-bule yang ada di Hong Kong sebagai ungkapan kekaguman mereka pada kompaknya BMI menyambut Ramadhan 1439 H.
“Ini menunjukkan semangat yang begitu besar berpuasa di Hong Kong, meskipun terlihat hanya sekitar 5 sampai 8 persen dari 140.000 BMI yang ada di Hong Kong,”ungkap Ilham.
Ramadhan Karim, semoga menjadi berkah untuk semuanya mendapatkan Ridlo Allah SWT. Amin.