Malam Pertama Ramadhan 1439 H, Wapres Tarawih di MASK

Red: Irwan Kelana

Kamis 17 May 2018 22:13 WIB

Suasana Tarawih malam pertama Ramadhan 1439 H di Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK), Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (16/5) malam. Foto: Dok MASK Suasana Tarawih malam pertama Ramadhan 1439 H di Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK), Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (16/5) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla  mengawali bulan suci Ramadhan 1439 H dengan shalat Tarawih berjamaah di Masjid Agung Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta, Rabu (16/5) malam.

“Ia membaur bersama sekitar 5.000 jamaah yang berasal dari warga Menteng, karyawan perkantoran sekitar  Jalan  Sudirman, Thamrin, Kuningan dan masyarakat sekitar,” kata Ketua Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK), H M Aksa Mahmud dalam keterangan pers yang diterima Republika.co.id, Kamis (17/5).

Aksa menambahkan, tidak ada jarak yang  jauh antara wakil presiden dengan rakyat. “Ia menyelesaikan shalat Tarawih sebanyak 23 rakaat hingga jam 21.00. Bahkan saat ia hendak pulang terdapat jamaah yang meminta foto bersama.  Ia pun menyapa jamaah ibu-ibu jamaah shalat Tarawih yang memanggil-manggil namanya,” tuturnya.

Pada kesempatan Tarawih pertama Ramadhan 1439 H itu, Aksa menyampaikan sambutan kepada jamaah. “Selama bulan suci Ramadhan 1439 H,  Masjid Agung Sunda Kelapa menyiapkan makanan sahur dan  buka puasa untuk jamaah. Shalat Tarawih 23 rakaat dengan imam yang didatangkan dari Timur Tengah. MASK juga menggelar  ceramah Tarawih, Subuh, Dhuha dan Zhuhur,” paparnya.

photo
Ketua Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK) Menteng, Jakarta Pusat, H M Aksa Mahmud.

Ia mengemukakan, untuk memberikan kenyamanan kepada jamaah perempuan,  MASK telah membangun tempat wudhu tambahan dan sudah dapat dipergunakan. “Tempat wudhu ini bergaya arsitektur minimalis, hemat energi dan low maintenance,” ujarnya.

Aksa menyebutkan, dalam rangka  menyambut bulan suci Ramadhan 1439 H, MASK  melaksanakan tarhib Ramadhan, gerak jalan sehat, donor darah dan membagikan 3.000 paket sembako kepada jamaah dan  masyarakat sekitar yang kurang mampu.

Pada tahun ini, MASK juga menerima zakat maal, zakat profesi, infak dan sedekah. Zakat fitrah berupa beras 3,5 liter dan uang sebesar Rp 40 ribu  dan Rp 50 ribu.  “Jamaah dapat memilih sesuai dengan kemampuannya,” kata H M Aksa Mahmud.

Terpopuler