REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kurma merupakan buah yang sering dikonsumsi untuk berbuka. Biasanya kurma biasanya hanya dikonsumsi langsung begitu saja, padahal buah tersebut bisa digabungkan dengan makanan lain termasuk gulai.
Kreasi menu yang unik tersebut merupakan hasil karya Chef Stefu Santoso. Selama sepekan dia mencoba membuat masakan-masakan Indonesia dengan bahan yang berasal dari Amerika Serikat, termasuk kurma Medjool.
"Saya berpikir untuk bahan dari Amerika apa yg bisa digunakan dan bisa memadupadankan," ujar Executive Chef APREZ Catering itu. Tidak semua masakan akan cocok dengan kurma, sehingga dia perlu membuka kembali gudang ingatan rasa dan menu yang pernah disajikan.
Dia teringat gulai memiliki rasa asam dan manis. Kurma bisa menjadi alternatif penghasil rasa manis yang tepat.
"Ini kari pakai apel. Ini gulai sama kari hampir sama jadi apel memberikan kekentalan dan manis yang alami," kata Chef Stefu.
Di samping menggunakan kurma medjool, buah lain yang berasal dari Amerika yang digunakannya adalah apel. Chef AMUZ Gourmet Restaurant itu memilih apel sebab sebelumnya dia pernah membuat kreasi makanan kari dengan apel, dan hidangan gulai hampir mirip dengan sajian kari.
Apel memiliki varian yang begitu banyak, ada yang memberikan rasa manis saja, asam saja, bahkan terlalu manis pun ada. Chef Stefu memilih jenis apel Granny Smith.
Jenis tersebut dinilai cocok dengan gulai karena rasa yang seimbang antara asam dan manis. Apalagi, apel hijau itu memiliki tekstur yang cukup kental saat dihancurkan, sehingga bisa memberikan tekstur untuk kuah gulai.
Memasak dengan kurma dalam lauk bisa jadi ide untuk hidangan berbuka atau sahur. Kurma tinggal diiris lalu ditambahkan ke lauk misalnya, gulai, kari, bahkan empol gentong.
Atau tambahan potongan kurma ke salad sayur dan buah. Bahkan jika menggemari oatmeal bisa melahapnya bersama kurma yang diiris.