Sidang Isbat Ramadhan 2018 Digelar Sore Ini

Rep: Novita Intan/ Red: Bilal Ramadhan

Selasa 15 May 2018 08:54 WIB

Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin (tengah) dalam sidang isbat Foto: Republika/Muhyidin Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin (tengah) dalam sidang isbat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat untuk menentukan awal bulan Ramadhan 1439H/2018M. Nantinya sidang diawali dengan pemaparan tentang posisi hilal oleh tim Hisab dan Rukyat Kemenag.

"Nanti Sidang Isbat langsung disampaikan oleh Pak Menteri Agama saat sore hari," ujar Kepala Biro Humas, Data dan Informasi, Mastuki ketika dihubungi Republika, Jakarta, Selasa (15/5).

Ia menjelaskan, Sidang Isbat digelar tertutup. Prosesnya akan dimulai usai Salat Magrib setelah ada laporan hasil Rukyatul Hilal dari lokasi pemantauan hilal. Setelah itu akan diumumkan secara terbuka oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Sidang itsbat akan dihadiri oleh Duta Besar negara-negara sahabat, Ketua Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN). Selain itu, Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama; dan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama.

Sebelumnya, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) A Juraidi mengatakan hasil Rukyatul Hilal dan Data Hisab Posisi Hilal awal Ramadan akan dimusyawarahkan dalam sidang itsbat untuk kemudian diambil keputusan penentuan awal Ramadan 1439 H.

Terpopuler