REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Masjid Sunda Kelapa Jakarta mulai bersiap untuk melayani jamaah yang akan beribadah di bulan Ramadhan. Ketua Panitia Ramadhan Masjid Sunda Kelapa, Ustaz Faruq Rahman mengatakan, pihaknya sudah menggelar tarhib Ramadhan untuk menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan.
Saat memasuki Bulan Ramadhan, lanjut dia, pihaknya juga sudah menyiapkan berbagai macam kegiatan keagamaan untuk para jamaah. Salah satunya yaitu kegiatan ceramah agama yang jumlahnya mencapai 100 kuliah Ramadhan.
"Programnya seperti biasa, ada ceramah sampai 100 kuliah Ramadhan, kuliah subuh, kuliah dzuhur, tarawih dan i'tikaf sepuluh malam terakhir," ujar Ustaz Faruq saat dihubungi Republika.co.id, Senin (14/5).
Menurut dia, kegiatan Masjid Sunda Kelapa yang disiapkan pada Bulan Ramadahan kali ini tidak jauh berbeda dengan Ramadhan tahun lalu. Bedanya, kata dia, pada Sabtu (12/5) kemarin, Remaja Islam Masjid Sunda Kelapa (Riska) menyambut Ramadhan tahun ini dengan kegiatan Tarhib Ramadhan.
Menurut dia, Tarhib Ramadhan ini berjuluk 'Fun O Rama' yang sengaja dibuat dengan konsep garden party untuk menarik perhatian anak-anak muda dalam menyambut Ramadhan. Selain itu, menurut dia, pihaknya juga menggelar khatamil Quran untuk menyambut Ramadhan .
"Sebenarnya hampir sama dengan tahun-tahun sebelumnya, yang membedakan hanya di tarhib saja dengan konsep anak-anak remaja dan jalan sehat," ucapnya.
Selain itu, untuk melayani jamaah, Masjid Sunda Kelapa juga akan menyediakan buka dan sahur gratis untuk jamaah yang melaksanakan ibadah puasa. Sementara, menurut dia, untuk melaksanakan shalat tarawih pihaknya juga akan mendatangkan dua imam dari Timur Tengah.
"Kegiatan lain ada Bazar setiap sore juga, dan sahur serta buka puasa insyaAllah gratis untuk jamaah. Kita menyiapkan untuk awal-awal tarawih, kita siapkan 1.000 sampai 2.000," jelas Wakil Kepala Bidang Dakwah dan Peribadatan Masjid Sunda Kelapa ini.
Ustaz Faruq berharap, pada Ramadhan kali ini jamaah bisa lebih banyak lagi yang memakmurkan masjid dan bisa melaksanakan ibadah puasa dengan penuh makna."Mudah-mudahan jamaah akan lebih banyak lagi memakmurkan masjid dan mudah-mudahan Ramadhan sekarang lebih punya makna untuk menjalani puasa Ramadhan," katanya.