Zakat Jadi Penelusuran Internet yang Dicari Saat Ramadhan

Rep: Dwina Agustin/ Red: Indira Rezkisari

Jumat 04 May 2018 13:44 WIB

Penggunaan internet tiap tahun tercatat terus bertambah, termasuk pencarian di Google. Foto: EPA Penggunaan internet tiap tahun tercatat terus bertambah, termasuk pencarian di Google.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktivitas bersifat religi akan sangat tinggi menjelang bulan Ramadhan. Bukan hanya tinggi di dunia nyata, melainkan juga di internet. Zakat dan doa menjadi pembicaran paling dicari di Google pada tahun lalu dan diprediksi akan tetap bertahan pada Ramadhan tahun ini.

Selama lima tahun belakangan, doa dan zakat menjadi kata kunci yang selalu banyak dicari. Sebanyak 61 persen masyarakat Indonesia mengatakan mereka berencana menggunakan aplikasi atau situs berorientasi Muslim untuk membantu kelancaran ibadah Ramadhan sehari-hari.

"Ini sinyal saat Ramadhan masyarakat Indonesia gunakan internet untuk menunjang pelaksanaan ibadahnya," kata Industry Analyst Google Indonesia Ariani Dwijayanti, Kamis (3/5).

Kebanyakan mencari untuk mengetahui tata cara berdoa hingga seputar pengertian dan pembayaran zakat. Penelusuran zakat meningkat 2,6 kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.

Ariani mencontohkan, seperti kata kunci zakat. Banyak orang yang ingin berzakat pada saat Ramadhan, terbukti sebanyak 60 persen penggunaan kata zakat dicari di internet. Sedangkan untuk pencarian organisasi penyalurnya secara daring sebanyak 15 persen.

Terpopuler