REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Volume lalu lintas di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), khususnya di Gerbang Tol (GT) Palimanan Utama menuju Jakarta pada H+5 atau tepatnya Sabtu (1/7), dari pukul 06.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB turun 3 persen. Saat ini ada 23.090 unit kendaraan yang melintas.

Pada Jumat (30/6) malam hingga Sabtu (1/7) pukul 06.00 WIB, ada sebanyak 23.729 unit kendaraan yang melintas. Wakil Presiden Direktur PT Lintas Marga Sedaya (LMS) Firdaus Azis, menyampaikan sejak meningkatnya tren arus balik mulai dari 29 Juni 2017 (H+3), pengelola tol telah mengoptimalkan gardu di GT Palimanan Utama sampai dengan kapasitas maksimal 26 gardu yang dioperasikan berdasarkan kondisi dan kebutuhan di lapangan. "Hingga siang ini, kami mengoperasikan 19 gardu untuk arah Jakarta, dan 7 gardu untuk arah Cirebon,” jelas Firdaus Azis, Sabtu (1/7).

Total kendaraan yang melintas di Tol Cipali, khususnya di GT Palimanan Utama (keluar dan masuk, arah Cirebon dan Jakarta) pada Sabtu, 1 Juli 2017 hingga pukul 14.00 WIB adalah sebesar 30.018 unit, turun 2 persen dibandingkan total kendaraan yang melintas pada Jumat (30/6) hingga pukul 14.00 WIB sebesar 30.594 unit. Kendaraan yang melintasi GT Palimanan Utama ke arah Jakarta hingga pukul 14.00 WIB tercatat 23.090 unit, sedangkan yang masuk GT Palimanan Utama arah Jakarta sebanyak 6.928 unit. Pada hari sebelumnya, tercatat 23.729 unit kendaraan ke arah Jakarta, dan 6.865 unit ke arah Cirebon.

Untuk pengemudi yang akan melakukan perjalanan balik ke arah Jakarta, Azis mengimbau agar memastikan terlebih dahulu BBM di kendaraannya terisi penuh. Pengemudi bisa mengisi BBM di Rest Area sebelum memasuki GT Palimanan Utama. Hal ini untuk mengantisipasi antrian panjang di SPBU Rest Area Cipali.

Azis menambahkan, LMS bersama Pertamina juga bekerja sama menyediakan BBM kemasan berukuran 10 liter di rest area tipe B Tol Cipali untuk menghindari antrian panjang di SPBU. "Apabila lalin padat, LMS mengimbau pengemudi keluar di GT Subang untuk beristirahat, mengisi BBM dan ke kamar kecil di SPBU yang terletak 1 KM dari GT Subang, dan kembali masuk melalui GT Subang ke Tol Cipali menuju Jakarta dengan akumulasi perhitungan tarif tol yang sama," ujar Azis.

PT LMS selaku pengelola tol Cipali mengimbau para pengguna jalan untuk mematuhi peraturan lalu lintas dengan tidak parkir di bahu jalan sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas dan menyebabkan kemacetan. Para pengemudi juga diimbau untuk tidak memaksakan diri masuk ke dalam rest area jika sudah penuh.