REPUBLIKA.CO.ID, SITUBONDO -- Petugas Pos Pengamanan (Pospam) Mudik Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriyah dari Kepolisian Resor Situbondo, Jawa Timur, mencatat sekitar 1.000 kendaraan roda empat dan dua melintas di Jalur Pantura Situbondo setiap jam.

"Pada H+5 Lebaran 2017 atau arus balik kendaraan roda dua maupun roda empat terpantau terus mengalami peningkatan baik dari Banyuwangi ke arah Surabaya dan sebaliknya," ujar Wakil Kepala Pos Pengamanan Mudik Lebaran 2017 Kecamatan Asembagus, Situbondo, Ipda Pol Agus Siswanto di Situbondo, Sabtu (1/7).

Dari sekitar seribu kendaraan yang melintas di jalan raya Pantura Situbondo setiap jam, 450 di antaranya kendaraan roda empat (mobil pribadi) sedangkan roda dua atau sepeda motor sekitar 550 kendaraan. Kendati arus balik di Jalur Pantura Situbondo didominasi kendaraan roda dua, perbandingannya tidak terlalu banyak yakni perbedaannya setiap jam antara 50 hingga 100 kendaraan roda dua.

"Diperkirakan arus balik Lebaran tahun ini kepadatan arus lalu lintas tidak seperti tahun sebelumnya, karena sebagian juga masih banyak yang belum balik khususnya masyarakat wiraswasta karena libur sekolah masih sampai pekan depan," ucapnya.

Agus menambahkan, peningkatan arus balik di Jalur Pantura Situbondo pada H+5 Lebaran 2017 mengalami peningkatan sejak Sabtu pagi pukul 08.00 WIB hingga 12.00 WIB.

"Sedangkan mulai pukul 14.00 WIB sampai sore hari ini terpantau terus mengalami peningkatan dan bahkan setiap jamnya jumlahnya terus bertambah dan pada pukul 15.30 WIB saja dalam hitungan 30 menit kendaraan roda empat yang melintas mencapai sekitar 350 kendaraan," katanya.