REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Sebanyak 492.943 pemudik belum kembali melakukan penyeberangan ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung tujuan Pelabuhan Merak, Banten. Menurut data PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni, Lampung, Lampung Selatan, Jumat (30/6), penumpang yang telah diseberangkan sejak HH hingga H+4 sebanyak 308.609 dan yang belum kembali sebanyak 492.943 orang.
Untuk H+4 jumlah penumpang yang melakukan penyeberangan dari Kamis pagi (29/6) hingga Jumat pagi sebanyak 110.421 orang, dengan rincian di dalam kendaraan 89.438, untuk pejalan kaki 20.938 orang. Lalu untuk total kendaraan yang menyeberang melalui Pelabuhan Bakauheni, yakni 23.162, dengan rincian roda dua 9.822, roda empat 12.526, bus 346, truk atau kendaraan besar 468 dan total roda empat 13.340 unit.
Kapal feri yang dioperasikan sebanyak 32, dan beroperasi dalam 137 rit pelayaran. Sebelumnya, data PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak menunjukkan jumlah penumpang yang diseberangkan dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni mulai H-10 hingga H+1 mencapai 1.041.482 orang, dan 863.160 orang di antaranya merupakan penumpang dalam kendaraan.
Jumlah kendaraan yang diseberangkan pada periode yang sama mencapai 216.152 unit, dan sebanyak 88.908 unit merupakan motor dan kendaran pribadi sebanyak 107.183 unit. Berdasarkan pantauan, arus balik di Pelabuhan Bakauheni Lampung pada Jumat pagi sudah mulai pada pemudik pejalan pagi pada pukul 09.00 WIB.
Koordinator data ASDP cabang Bakauheni, Ahsan Muhtar mengatakan, untuk sementara baru 39 persen pemudik yang kembali dari total jumlah yang masuk ke Pulau Sumatera melalui pelabuhan Merak. "Diprediksi hari ini jumlah pemudik akan meningkat, khususnya kendaraan roda dua atau kendaraan pribadi," kata dia.