REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Kepadatan kendaraan seolah sudah menjadi agenda rutin di lingkar Nagrek ketika musim arus mudik maupun balik tiba, tak terkecuali tahun ini. Diprediksi kepadatan akan terus terjadi hingga mencapai puncaknya pada Sabtu (1/7) malam. Sebagai langkah antisipasi, Polresta Tasikmalaya mengadakan pemberlakuan sistem satu arah di lingkar Gentong guna mengurai kepadatan.
"Tindakan kami pemberlakuan one way dari (pospol) letter u (Gentong) sampai batas kota. Diperkirakan akan terus meningkat sampai Sabtu malam, jadi Minggu pagi mungkin sudah bisa lengang," Kabag Ops Polresta Tasik Kompol Gandi Jukardi.
Polresta Tasik menyiapkan berbagai upaya untuk mengantisipasi kepadatan seperti sistem buka tutup maupun pengalihan arus. Setidaknya upaya ini sudah diberlakukan sekali pada siang tadi. Hasilnya cukup bisa memecah kemacetan. Namun ia mengakui kepadatan kendaraan memang tak bisa dihindari karena meningkatnya volume kendaraan. Titik kepadatan terjadi di Panyusuhan-Sukamantri-Pamoyanan dan Gentong bawah-gentong atas.
"Ada peningkatan arus di daerah antara Rajapolah sampai Gentong sepanjang 27 kilometer, memang ada pemadatan di beberapa titik. Masih jalan bisa kecepatan 20-25 kalau mobil," ujarnya.