Pemudik Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini dari Tol Cikarang

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Nur Aini

Kamis 29 Jun 2017 16:58 WIB

Sejumlah kendaraan melintas di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta, pintu masuk Tol Cikarang Utama, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (2/1). Foto: Antara/Risky Andrianto Sejumlah kendaraan melintas di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta, pintu masuk Tol Cikarang Utama, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (2/1).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya telah menyiapkan sejumlah rekayasa dan jalur alternatif bagi para pemudik. Jalur itu disiapkan apabila kepadatan terjadi di jalan menuju Jakarta. 

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Halim Pagarra mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan rekayasa jalur tersebut di wilayah Cikarang. "Kita buat di Cikarang Barat, keluar di Cikarang Barat, masuk ke Cikarang Barat lagi tanpa melalui gardu utama, itu salah satu alternatif," ujar Halim pada Republika.co.id, Kamis (29/6).

Bukan hanya itu, Halim juga mengungkapkan adanya alternatif lain yang dimungkinan berada di wilayah Kalimalang Bekasi. "Kemudian untuk km 31 di Cibatu bisa dialihkan ke Kalimalang masuk ke Jakarta lagi, ada anggota semua saya sampaikan ke Kasatlantas Bekasi untuk mengamankan jalur di Kalimalang," ujar Halim. 

Untuk pengamanan, Ditlantas Polda Metro Jaya pun telah menyiapkan pos-pos pengamanan di titik-titik yang diperkirakan akan terjadi kepadatan. "Kita buat Pospam di km 34, km 32 di Rest Area kemudian km 29 dan km 19 untuk pantauan informasi dalam kota," kata Halim. 

Polisi anggota Polda Metro Jaya juga telah ditempatkan di lokasi-lokasi jalur alternatif yang berada di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Meski demikian, pantauan Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya, hingga kini menunjukkan arah tol Cikarang Barat di km 34 terpantau lancar.

Namun, untuk mengantisipasi kemacetan, Halim juga mengungkapkan adanya alternatif lain untuk mengurai kemacetan di Ibu Kota. Antisipasi itu dilakukan dalam bentuk rekayasa contra flow. Namun penerapannya akan disesuaikan dengan kondisi kepadatan di lapangan. "Contra flow bisa dilakukan kita siapkan juga, tapi kita lihat beberapa hari ini antara mudik dan balik sama sampai hari ini kita belum lakukan. Tapi kita persiapkan untuk di dalam kota. Karena kalau di luar udah wilayah hukum Polda Metro Jaya," ujarnya. 

Terpopuler