REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pergerakan penumpang arus mudik di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar-Maros, Sulawesi Selatan sejak H-10 sampai H+1 Hari Raya Idul Fitri 2017 mengalami peningkatan.
"Ada peningkatan penumpang sebesar 20 persen dari periode tahun 2016 lalu," ujar Humas dan Legal Section Head PT Angkasa Pura I Bandara Sultan Hasanuddin, Turah Ajiari, Senin.
Berdasarkan data posko terpadu bandara setempat, peningkatan tersebut yakni terhitung sejak H+1 jumlah penumpang sebanyak 407.097 orang. Pada periode sama tahun 2016 sebanyak 339.815 orang atau selisih 67.282 orang penumpang.
Sementara pada H+1 atau Hari Raya Idul Fitri 25 Juni 2017, tercatat jumlah total sebanyak 31.006 orang penumpang dengan rincian kedatangan 15.832 orang dan keberangkatan 15.174 orang penumpang.
Dan jumlah total penumpang baik kedatangan maupun keberangkatan di periode sama 2016 mencapai total 22.981 orang penumpang, dengan persentase 34,9 persen.
"Jumlah ini mengalami peningkatan 35 persen. Rata-rata jumlah pergerakan penumpang sejak H-10 sampai H+1 sebanyak 307.009 orang dengan pertumbuhan penumpang sebesar 21 persen dibanding tahun lalu," jelasnya.
Sementara data perbandingan jumlah kedatangan penumpang domestik pada 25 Juli 2017, lanjutnya, sebanyak 15.589 orang dan pada hari lebaran di periode 2016 sebanyak 11.041 orang penumpang dengan persentase 41,2 persen.
Sedangkan keberangkatan 14.893 orang penumpang di 2017 dan 2016 sebanyak 11.671 orang penumpang atau mengalami kenaikan dengan persentase 27,6 persen.