REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Nasib memilukan menimpa dua orang warga Garut di hari pertama setelah Lebaran. Pria bernama Rizal (15 tahun), warga Desa Deswanamekar Wanaraja Garut dan Nandang (14), warga Desa Pakuon Cisurupan terseret arus ombak di Pantai Cijeruk Kecamatan Cibalong, Garut pada Senin, (26/6) siang. Sampai saat ini keduanya belum ditemukan.
"Kedua korban saat itu sedang berenang di pinggir pantai Cijeruk yang dikenal masih perawan dan memiliki keganasan ombak serta memiliki banyak palungan di bawah Karang pantai," kata Kepala SAR Jabar, Slamet Riyadi.
Menurut dia, tim basarnas beserta warga setempat tengah fokus melakukan pencarian terhadap kedua korban wisatawan lokal itu. Ia mengimbau para wisatawan supaya meningkatkan kewaspadaan ketika berwisata.
"Kami mengimbau kepada pengunjung atau wisatawan supaya berhati-hati dan waspada apabila berenang di wilayah pantai selatan Garut, termasuk di Cijeruk yang memiliki ombak besar dan palung karang yang terjal dibawah permukaan air laut," ujarnya.
Jumlah pengunjung mengalami peningkatan secara signifikan di musim libur Lebaran ini. Sehingga jumlah petugas berbanding terbalik dengan pengunjung. Alhasil, petugas pun kewalahan.
"Wisatawan lokal maupun domestik yang mengunjungi pantai di Garut selatan saat ini jumlahnya 10 kali lipat dari hari biasa karena bertepatan dengan momen libur Idul Fitri," katanya.