REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON – Arus kendaraan dari arah Cirebon yang mengarah ke objek wisata di Kabupaten Kuningan padat dan mengalami antrian cukup panjang, Senin (26/6). Untuk mengatasi hal itu, Polres Cirebon pun memberlakukan sejumlah langkah rekayasa arus lalu lintas.
Kapolres Cirebon, AKBP Risto Samodra menjelaskan, kepadatan dan antrian kendaraan itu terjadi di sekitar simpang tiga exit Tol Ciperna. Antrian itu terjadi karena adanya penyempitan jalan (bottle neck), dari tiga lajur dari Cirebon menjadi satu lajur arah Kabupaten Kuningan.
''Untuk mengatasi hal itu, kami melaksanakan rekayasa arus lalu lintas di simpang exit Tol Ciperna pukul 12.00 WIB,'' kata Risto.
Risto menyebutkan, rekayasa itu dilakukan dengan mengarahkan arus kendaraan dari arah Kuningan menuju Cirebon tidak masuk ke simpang tiga Ciperna. Namun, dibelokan ke kiri dulu sepanjang 300 – 500 meter berputar arah kembali ke arah Cirebon.
Selain itu, arus kendaraan yang keluar dari Tol Ciperna yang akan menuju Kabupaten Kuningan juga dibelokan ke kiri dulu ke arah Cirebon, kemudian memutar arah 200–300 meter di depan. ''Sedangkan untuk arus dari Cirebon yang mau masuk Tol Ciperna masih normal,'' terang Risto.
Seperti diketahui, Kabupaten Kuningan selama ini menjadi tujuan wisata warga saat libur lebaran Idul Fitri. Berbagai objek wisata yang tersedia di kabupaten yang terletak di kaki Gunung Ciremai, ditambah suhu udaranya yang sejuk, menjadi daya tarik warga.