Jamaah Shalat Id di Newcastle Ditabrak Mobil, 6 Terluka

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Ilham Tirta

Ahad 25 Jun 2017 20:13 WIB

Mobil penabrak Muslim di London. (ilustrasi). Foto: AP Mobil penabrak Muslim di London. (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Enam orang terluka setelah sebuah mobil menabrak kerumunan Muslim yang tengah menunaikan shalat Id di Newcastle, Inggris, Ahad (25/6). Kendati otoritas setempat menduga kejadian tersebut hanya insiden dan bukan aksi teror, namun penyelidikan tetap dilakukan.

Insiden penabrakan tersebut terjadi di luar Westgate Sport Centre di ujung barat Newcastle pada pukul 09:00 pagi waktu setempat. Ketika itu ratusan Muslim setempat berkumpul di sana untuk menunaikan shalat Id. Setelah shalat, tiba-tiba sebuah mobil yang tengah melaju di sekitar tempat tersebut kehilangan kendali dan menabrak kerumunan massa.

Akibat kejadian tersebut, enam orang terluka dan segera dilarikan ke rumah sakit. "Kami telah membawa enam orang ke Rumah Sakit Royal Victoria di Newcastle. Tiga anak-anak dan tiga orang dewasa," kata seorang petugas ambulans seperti dilaporkan laman the Guardian.

Adapun pengemudi mobil tersebut adalah seorang wanita berusia 42 tahun. Ia segera ditangkap dan ditahan oleh otoritas keamanan setempat setelah insiden tersebut.

Kepolisian Northumbria mengatakan, pihaknya meyakini bahwa insiden penabrakkan murni kecelakaan atau tidak berkaitan dengan motif teror. Kendati demikian, pihaknya masih terus menyelidiki dan mengusut kemungkinan tersebut.

Insiden penabrakkan serupa terjadi pekan lalu di Masjid Finsbury Park, London. Dalam insiden tersebut satu orang tewas dan 10 lainnya luka-luka. Berbeda dengan kecelakaan di Newcastle, penabrakkan di Masjid Finsbury Park memang terbukti merupakan aksi teror. Sebab, pelaku adalah seorang lelaki asal Maroko sempat berteriak ingin membunuh semua Muslim sesaat ketika hendak melakukan aksinya.

Terpopuler