REPUBLIKA.CO.ID, MERAK -- PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Merak pada H-2 Lebaran menyeberangkan 95.117 penumpang dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni. Jumlah itu menurun dibandingkan dengan H-3 atau Jumat (23/6) yang 173.775 orang.

Berdasarkan data produksi angkutan Lebaran 2017 PT ASDP Merak pada H-2 pukul 08.00 WIB, penumpang sebanyak 95.117 orang itu terdiri atas pejalan kaki 14.432 orang dan penumpang di atas kendaraan 80.684 orang. Jumlah kendaraan roda dua tercatat 10.995 unit, roda empat 9.304 roda, bus 519 unit, dan truk 301 unit.

Penyeberangan Pelabuhan Merak menuju Pulau Sumatra dengan mengoperasikan 36 kapal dan 72 trip. Diperkirakan puncak arus mudik melalui penyeberangan Merak-Bakauheni terjadi H-3 diseberangkan sebanyak 173.775 orang terdiri atas pejalan kaki 31.084 orang dan penumpang di atas kendaraan 142.691 orang.

Selain itu, ASDP menyeberangkan kendaraan roda dua sebanyak 21.263 unit, kendaraan kecil 16.263 unit, bus 686 unit, truk 470 unit, dan total kendaraan 39.370 unit. "Semua penumpang sebanyak itu berjalan lancar dan tertib serta selamat sampai tujuan," kata Kepala Humas ASDP Merak Mario S Oetomo di Merak, Sabtu (24/6).

Sejumlah pemudik kendaraan pribadi mengatakan secara umum kondisi arus mudik Lebaran 2017, khususnya di Pelabuhan Merak relatif baik dan tidak terjadi antrean panjang hingga berjam-jam. Pemudik hanya mengantre di dermaga sekitar satu sampai dua jam untuk selanjutnya diseberangkan menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

"Kami datang ke sini hanya menunggu dua jam bisa naik ke atas kapal, sedangkan tahun lalu mengantre hingga lima jam di Pelabuhan Merak," kata Rohmat, pemudik tujuan Kota Bumi Lampung Utara. Berdasarkan pantauan, ratusan kendaraan pribadi yang berada di lima dermaga Pelabuhan Merak mengantre untuk menunggu diseberangkan menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00