REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Aktivitas di Terminal Tirtonadi Solo meningkat seiring lonjakan kedatangan pemudik memasuki H-2 Lebaran. Pemudik yang datang di Terminal Tirtonadi didominasi dari beberapa daerah di Jawa Timur seperti Surabaya dan Banyuwangi.

Dari pantauan Republika.co.id pada Jum'at (23/6), pemudik memadati pintu kedatangan di Terminal Tirtonadi. Bus-bus terus berdatangan mengantre menurunkan penumpangnya.

Petugas bus dan petugas jaga di pintu kedatangan Terminal pun sempat kewalahan saat menurunkan barang bawaan penumpang dalam jumlah banyak. Akibatnya, antrean kendaraan bus yang masuk sempat tersendat beberapa saat. Sementara itu suasana di pintu keberangkatan baik tujuan Timur maupun Barat terlihat sepi. Beberapa bus nampak menunggu penumpang yang hendak mudik.

Kemarin, Kamis (22/6) bus yang tiba di Terminal Tirtonadi berjumlah 489 bus dengan total penumpang sebanyak 3.037 orang. Sedangkan bus yang berangkat dari Terminal Tirtonadi menuju sejumlah daerah di Jawa Barat berjumlah 181 bua dengan total 1.900 penumpang. Sementara bus yang berangkat menuju daerah di Jawa Timur berjumlah 133 bus dengan total 3.387 penumpang.

Untuk kedatangan dan keberangkatan pemudik di Terminal Tirtonadi masih didominasi dari Jawa Timur seperti Surabaya dan Banyuwangi dengan119 bus dan 1.019 penumpang. Kendati demikian, Kepala Terminal Tirtonadi, Eko Agus Susanto mengatakan jika dibandingkan tahun lalu, terjadi penurunan pada pemudik yang menggunakan armada bus.

“Sejak H-7 memang pemudiknya bertambah, tapi dibanding tahun lalu mengalami penurunan, tahun lalu dari H-7 hingga H-2 lonjakan pemudik sangat tinggi,” kata Eko.

Menurut Eko, hal tersebut dipengaruhi dengan adanya libur panjang dan libur sekolah sehingga pemudik lebih bangak yang mudik jauh-jauh hari. Dia juga mengatakan pemudik di Terminal Tirtonadi mengalami lonjakan pada pagi hingga siang hari.