Jalur Selatan Jabar Padat, Kecepatan Kendaraan 20 Km per Jam

Red: Nur Aini

Jumat 23 Jun 2017 11:52 WIB

Pemudik (ilustrasi) Foto: Republika/ Wihdan Pemudik (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Arus lalu lintas Jalur Selatan Jawa Barat dari arah Garut menuju Tasikmalaya melewati Singaparna pada Jumat atau H-2 Lebaran 2017 terpantau padat dengan kecepatan rata-rata kendaraan 20 kilometer per jam.

Berdasarkan pantauan di Jalan Raya Garut-Tasilmalaya, Kabupaten Garut, Jumat (23/6), kepadatan terutama terjadi setelah melewati Masjid Al Muna, Kecamatan Cilawu. Kendaraan roda empat terutama mobil pribadi mendominasi arus lalu lintas yang menuju ke arah Tasikmalaya dan Jawa Tengah. Bus juga tampak sesekali melintas dari dua arah, baik menuju ke Tasikmalaya maupun ke arah sebalinya menuji Bandung.

Rata-rata kecepatan kendaraan yang melintas di Kecamatan Cilawu sekitar 20 kilometer per jam. Kepadatan terjadi karena keramaian di Pasar Bojongloa, Kecamatan Cilawu. "Pasar biasanya masih ramai sampai nanti buka puasa," kata Firman, warga Cilawu, ditemui di Pasar Bojongloa. Lalu lintas relatif lancar setelah pengguna jalan melewati Pasar Bojongloa.

Baca juga: Arus Kendaraan di Ruas Tol Bawen-Salatiga Lancar

Terpopuler