Sejak Semalam Pemudik Bermotor Dominasi Jalur Pantura

Red: Indira Rezkisari

Jumat 23 Jun 2017 08:24 WIB

 Pemudik yang menggunakan sepeda motor melintasi Jalan Pantura di Lohbener, Indramayu, Jabar, Rabu (21/6). Foto: Republika/ Yasin Habibi Pemudik yang menggunakan sepeda motor melintasi Jalan Pantura di Lohbener, Indramayu, Jabar, Rabu (21/6).

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Pemudik bersepeda motor mendominasi jalur Pantura wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, memasuki H-2 Lebaran 2017 atau Jumat (23/6) pagi. Sejak Kamis (22/6) hingga Jumat pagi, para pemudik bersepeda motor yang melintas dari arah Jakarta dan sekitarnya terus mengalir memasuki wilayah Karawang hingga jalur Pantura.

Di sepanjang jalur Pantura Karawang hingga memasuki perbatasan Subang, pemudik kendaraan bermotor cukup mendominasi, sedangkan kendaraan pribadi dan bus hanya sebagian kecil yang melintasi jalur Pantura Karawang. Peningkatan pemudik bermotor yang memasuki jalur mudik wilayah Karawang itu terjadi sejak Kamis (22/6) malam.

Petugas dari Polres Karawang sempat memecah arus pemudik bersepeda motor di wilayah Tanjungpura, karena tingginya peningkatan pemudik bermotor itu. Mereka diarahkan untuk melintasi jalan utama Karawang, dan ada pula yang melintasi jalan Lingkar Bypass Karawang.

Kabag Ops Polres Karawang Kompol Prasetyo mengatakan selama jalan utama Karawang mampu menampung pemudik bermotor, tidak dilakukan pengalihan arus.  Tetapi, sejak Kamis (22/6) malam hingga menjelang Jumat dini hari, pemudik bermotor membeludak sehingga dilakukan pengalihan arus di titik Tanjungpura, Karawang, dengan mengarahkan pemudik melintas jalan Lingkar Bypass Karawang.

Dari jalan Lingkar Bypass Karawang itu, pemudik diarahkan melintasi jalur khusus sepeda motor, Lamaran-Krasak-Cikalong dan tembus jalur Pantura.

Terpopuler