H-3 Idul Fitri, Pemudik Sepeda Motor Masih Mendominasi

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Andi Nur Aminah

Kamis 22 Jun 2017 18:49 WIB

 Pemudik yang menggunakan sepeda motor Foto: Republika/ Yasin Habibi Pemudik yang menggunakan sepeda motor

REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -- Memasuki H-3 Idul Fitri 1438 Hijriah, jumlah kendaraan yang melintas di Kabupaten Semarang terus meningkat. Berdasarkan pantauan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Semarang, sepeda motor masih mendominasi pergerakan lalu lintas ini.

Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dishub Kabupaten Semarang, Djoko Noeryanto mengatakan, peningkatan jumlah kendaraan yang melintas ini bahkan sudah terpantau sejak H-5 Idul Fitri atau Selasa (20/6).

"Rata-rata peningkatan kendaraan yang masuk ke Kabupaten Semarang menuju Solo/ Yogyakarta mencapai 5.250 kendaraan per jam," ungkapnya di Ungaran, Kamis (22/6).

Dibandingkan dengan jumlah kendaraan yang melintas pada hari biasa --sekitar 1.500 kendaraan per jam, angka ini menunjukkan peningkatan tiga kali lipat.

Dari 5.000-an kendaraan yang melintasi di jalur utama Kabupaten Semarang ini, jelasnya, masih didominasi oleh sepeda motor. Jumlahnya mencapai 3.000 hingga 3.500 kendaraan per jam.

"Sedangkan untuk mobil yang melintas masuk kemudian keluar di jalan tol maupun non tol di Kabupaten Semarang, rata-rata 1.500 mobil per jam dan angkutan orang sekitar 250 bus per jam," tambahya.

Sementara itu, Kepala Dishub Kabupaten Semarang, Prayitno Sudaryanto memperkirakan puncak arus mudik di wilayah Kabupaten Semarang bakal berlangsung Kamis malam hingga Jumat (23/6) besom.

Sebab cuti bersama sesuai Keputusan Presiden (Kepres) nomor 18 tahun 2017, dimulai hari Jumat (23/6/2017) besok. Sehingga malam ini hingha Jumat bakal terjadi lonjakan volume kendaraan yang melintas.

"Kami telah mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas ini dengan mengoptimalkan petugas yang ada di lapangan bersama dengan aparat kepolisian dan dukungan unsur lain," tegasnya.

Terpopuler