REPUBLIKA.CO.ID, BATANG -- Para pemudik yang menuju Semarang dapat melalui jalan tol fungsional Brebes-Batang pada siang hari. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjamin ketersediaan bahan bakar minyak di tol tersebut.
Budi menyatakan telah berkoordinasi dengan Pertamina terkait pasokan BBM di jalan tol fungsional itu. Dari hasil pengecekan, dia menyatakan, pasokan BBM di rest area bisa disuplai 10 sampai 20 liter.
"Tapi bisa juga di luar (tol fungsional). Nanti kalau macet, mereka menyiapkan tujuh tangki dengan kapasistas 16 KL (kilo-liter). Artinya, ini bisa gantian,” ujar dia di Rest Area Candi Arang, tepi ruas tol fungsional Pemalang-Batang, Batang, Jawa Tengah, Rabu (21/6).
Berdasarkan informasi yang diterimanya, Menhub menuturkan, depo BBM terbesar berposisi sekira 60 km atau 1 jam perjalanan sehingga memudahkan pemudik sejak pintu masuk tol fungsional ini.
Demikian pula soal layanan kesehatan bagi para pengendara. Menhub mengapresiasi pemerintah-pemerintah daerah yang dilalui jalur tol fungsional ini.
“Saya mengapresiasi bukan pemerintah pusat, tapi dari (pemda-pemda) terdekat. Jadi mereka tahu persis, apabila ada satu sakit (dari pemudik) yang lebih serius, hanya butuh waktu 15 menit (untuk ke RS terdekat),” kata dia.
Terakhir, untuk mengantisipasi banyaknya debu di jalan tol fungsional tersebut, Menhub telah meminta pihak PU untuk melakukaan penyiraman jalan.
Dalam kunjungannya ke lokasi tersebut, Budi juga menjelaskan, mulai hari ini tol fungsional Brebes-Batang hanya dapat dilalui sejak pukul 06.00 WIB pagi hingga 18.00 WIB sore. Sebab, jalan tol fungsional masih belum dilengkapi penerangan yang memadai dan permukaan jalannya masih bergelombang sehingga cenderung membahayakan pengemudi pada malam.