Basarnas Siagakan Dua Helikopter di Jalur Pantura

Rep: Ilham Tirta/ Red: Ilham Tirta

Senin 19 Jun 2017 19:22 WIB

Jalur Pantura (Ilustrasi) Jalur Pantura (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BATANG -- Basarnas menyiagakan dua helikopter di jalur pantai utara Brebes Exit (Brexit) hingga exit Gringsing Kabupaten Batang, Jawa Tengah, untuk pengamanan arus mudik Lebaran 2017. Kepala Basarnas, M. Saugi mengatakan, pada pengamanan arus mudik Lebaran 2017, Basarnas akan menerjunkan 2.000 personel.

"Guna membantu kesuksesan pengamanan arus mudik Lebaran 2017, kami siagakan personel pada masing-masing titik rawan. Adapun di exit Gringsing kami siagakan satu heli untuk evakuasi jalur udara," katanya.

Ia mengatakan, sejumlah titik rawan, antara lain di exit Gringsing Kabupaten Batang, Brexit Kabupaten Brebes, KM-164, dan KM 102. "Tugas kami profesional, yaitu siap membantu pengamanan arus mudik Lebaran 2017. Ada enam heli yang kita siapkan yang akan ditempatkan di Kabupaten Batang, Surabaya, Bali, Jakarta, Medan, dan Tanjung Pinang," katanya.

Pada kesempatan itu, Basarnas juga melakukan simulasi pertolongan terhadap arus mudik Lebaran 2017 di exit Gringsing, Kabupaten Batang. Pada simulasi itu, ada seorang pemudik yang melintas di jalur pantura fungsional Tol Batang-Semarang mendadak mengalami sakit jantung tetapi kendaraan yang ditumpangi korban terjebak kemacetan.

Petugas gabungan yang terdiri atas Basarnas, Tentara Nasional Indonesia, dan Polri langsung mengevakuasi korban untuk penyelamatan dengan menggunakan heli melalui jalur udara.

Terpopuler