Pemudik Diimbau Hati-Hati Lewat Tol Soker Ruas Solo-Ngawi

Rep: Andrian Saputra/ Red: Andri Saubani

Sabtu 17 Jun 2017 22:30 WIB

Sejumlah kendaraan pribadi melintas di Jalan Tol Solo-Kertosono wilayah Sawahan, Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah, Rabu (29/6). Foto: Aloysius Jarot Nugroho Sejumlah kendaraan pribadi melintas di Jalan Tol Solo-Kertosono wilayah Sawahan, Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah, Rabu (29/6).

REPUBLIKA.CO.ID, KARANGANYAR -- Pemudik dari arah Semarang-Yogjakarta yang hendak menuju Ngawi-Madiun sudah bisa melalui tol Solo Kertosono (Soker) ruas Solo-Ngawi. Hanya saja, pemudik diimbau untuk berhati-hati dan tidak memacu kendaraan lebih dari 60 kilometer per jam. Sebab tol Soker ruas Solo-Ngawi tersebut masih dalam tahap konstruksi.

“Karena masih tahap konstruksi pemudik diharpkan hati-hati. Ada beberapa titik yang jalurnya menyempit karena masih dalam tahap pengerjaan. Namun Solo-Ngawi sudah bisa difungsikan sebagai jalur alternatif,” tutur Direktur Utama PT Solo Ngawi Jaya (SNJ) David Wijayatmo disela-sela pengecekan tol Soker ruas Solo-Ngawi pada Sabtu (17/6) sore.  Selain itu, belum tersedianya penerangan jalan membuat jalur alternatif itu pun hanya dibuka mulai pukul enam pagi hingga pukul lima sore.

Selama arus mudik mulai 19 Junj hingga 26 Juni, tol Soker ruas Solo-Ngawi hanya dibuka satu arah yakni dari Barak ke Timur. Begitu pun sebaliknya, pada arus balik mulai 27 Juni hingga 2 Juli jalur alternatif itu dibuka satu arah dari Timur ke Barat.  Bagi pemudik dari arah Semarang yang hendak melalui jalur alternatif Solo-Nawi dapat masuk di pitu Ngasem. Sedamh dari arah Jogja melalui pintu Klodran.

David menjelaskan, pemudik dari Barat yang hendak menuju Sragen bisa keluar di Pungkruk (KM 35). Sedang bagi yang menuju Ngawi dan Madiun bisa keluar di Widodaren (KM 64).  Sepajang jalur alternatis Solo-Ngawi, pemudik juga dapat memanfaatkan fasilitas rest area yang terdapat di sejumlah titik diantaranya di KM 12, KM 21, KM 29, KM 46 dan KM 55. Selain terdapat fasilitas istirahat setiap rest area juga terdapat mushola dan toilet. Khusus di kilometer 21, pemudik bisa mengisi bahan bakar di kios Bahan Bakar Minyak yang disediakan Pertamina.

Selain itu, bagi pemudik yang membutuhkan informasi, terdapat lima posko informasi dan keamanan diantaranya terdapat di Ngasem, Klodran, Kebak, Pungkruk, Padaplang, dan Widodaren.  PT SNJ bekerjasama dengan stakeholder terkait juga menyiagakan ambulan dan mobil derek bagi pemudik yang mengalami masalah pada kendaraannya saat melintas di tol Soker ruas Solo-Ngawi.

 

Terpopuler