REPUBLIKA.CO.ID, SITUBONDO -- Kepolisian Resor (Polres) Situbondo, Jawa Timur, menerjunkan sejumlah penembak jitu (sniper) di titik-titik rawan tindak kriminal selama arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah termasuk jalur Pantura di daerah itu.Penempatan penembak jitu itu dimaksudkan untuk memberi rasa aman kepada para pemudik dan pebalik.

"Sejumlah penembak jitu nantinya akan diterjunkan dan tersebar di titik rawan tindak kriminal utamanya di wilayah timur di Kawasan Hutan Baluran Kecamatan Banyuputih dan 'sniper' tidak hanya menetap di satu titik tetapi terus bergeser (mobile) ke titik rawan sekitarnya," ujar Kapolres Situbondo AKBP Sigit Dany Setiyono di Situbondo, Jumat (16/6).

Sedangkan titik rawan tindak kriminal lainnya, lanjut dia, seperti di wilayah tengah perbatasan Kabupaten Situbondo-Bondowoso serta daerah perkotaan dan wilayah barat perbatasan Situbondo-Probolinggo, yakni Kecamatan Banyuglugur dan Kecamatan Besuki juga diterjunkan penembak jitu.

Satu pleton penembak jitu yang semuanya anggota Polres Situbondo dan sudah dilatih khusus itu, katanya, akan disebar selama arus mudik dan balik Lebaran 2017 mulai 19 Juni hingga 4 Juli 2017 atau pada H-7 hingga H+7 Lebaran. "Tujuan menerjunkan penembak jitu tidak lain untuk mencegah gangguan keamanan serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik yang melintas di sepanjang Jalur Pantura Situbondo," katanya.

Menurut Sigit, selain penembak jitu untuk pengamanan selama arus mudik dan balik Lebaran 2017 juga akan diterjunkan satu SST (satuan setingkat pleton) Brigade Mobil Polda Jawa Timur. "Sepanjang jalur Pantura Situbondo kami juga sediakan enam pos pengamanan (pospam) di antaranya di kawasan Objek Wisata Pasir Putih Kecamatan Bungatan, perkotaan, di Pelabuhan Feri Jangkar, Kecamatan Jangkar, Jalur Pantura Kecamatan Asembagus dan di Kawasan Hutan Baluran Kecamatan Banyuputih serta satu pos layanan (posyan) di wilayah barat Kecamatan Banyuglugur," paparnya.

Sigit juga mengimbau masyarakat yang akan mudik memberitahukan kepada ketua RT masing-masing dan selanjutnya RT melaporkan kepada Bhabinkamtibmas setempat guna mendapatkan pengawasan dari petugas. "Bagi masyarakat Situbondo khususnya yang hendak mudik dapat menitipkan kendaraan bermotornya di Polsek untuk keamanan dan penitipan kendaraan tidak dipungut biaya atau gratis," ujarnya. 

Terpopuler

Ini Tanggapan KemenPUPR Terkait Usulan Pendirian Badan Khusus Air  

23 May 2024, 14:46