REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Asian Agri mulai menggelar Pasar Murah Ramadhan mengikuti program Kementerian Perdagangan untuk membantu ketersediaan bahan pokok dengan harga lebih murah di tengah masyarakat pada Ramadhan dan menjelang Idul Fitri 2017. "Secara keseluruhan RGE (Raja Garuda Emas) menyiapkan paket sembako murah sebanyak 7.000 paket dan Asian Agri, salah satu usaha group RGE," kata Manager PT Supra Matra Abadi, Kebun Tanah Datar, Andi Anggoro, Rabu (14/6).

Pasar Murah Ramadhan Asian Agri itu dimulai di unit bisnis PT Supra Matra Abadi atau SMA. Sebanyak 250 paket berisikan beras, gula, tepung terigu yang masing-masing dua kilogram serta minyak goreng 2 liter, sirup, dan lainnya seharga Rp 50 ribu itu digelontorkan di Kantor Desa Banjar Hulu Kecamatan Ujung Padang Kabupaten Simalungun. "Alhamdulillah peminatnya cukup banyak," kata Andi.

Andi menjelaskan, Pasar Murah Ramadan adalah program Kementerian Perdagangan yang melibatkan perusahaan swasta pangan dan nonpangan untuk ikut membantu masyarakat memenuhi kebutuhan bahan pokok dan lainnya pada Ramadhan dan Idul Fitri. "Asian Agri yang merupakan bagian dari Grup RGE memang berkomitmen mendukung berbagai kebijakan pemerintah, termasuk dalam penyediaan bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau menjelang Idul Fitri," katanya.

Humas Asian Agri, Lidia Veronika Ginting, menyebutkan, setelah Simalungun, pasar murah itu akan dilanjutkan di beberapa lokasi di kawasan sekitar kebun dan pabrik group usaha itu. "Pasar murah itu komitmen Asian Agri mendukung program pemerintah sekaligus wujud kepedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitarnya," katanya.

Kepala Desa Banjar Hulu, Suheri memberi apresiasi kepada Asian Agri yang terus memberikan perhatian besar kepada masyarakat dan lingkungan di sekitar kebun perusahaan itu, termasuk melakukan Pasar Murah Ramadhan. "Program itu sangat membantu masyarakat desa karena selain tidak perlu repot membeli ke pasar, harganya juga sangat murah. Langkah pasar murah itu sangat diapresiasi," katanya.

Agar pasar sembako murah itu berjalan tertib, pembelian dilakukan dengan sistem menggunakan kupon. "Alhamdulillah, saya bisa dapat lagi membeli sembako murah dari Asian Agri," kata Dimah, seorang ibu warga Desa Banjar Hulu yang ikut antrian bersama ratusan masyarakat lainnya.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00