REPUBLIKA.CO.ID, TORONTO -- Warga Suriah di Kanada, termasuk para pengungsi, menggelar makan siang gratis untuk tunawisma selama bulan suci ini. Kegiatan bertajuk 'Ahlan Ramadan' ini adalah cara mereka bersedekah selama Ramadhan.
"Kami ingin menunjukkan pada orang bagaimana umat Islam di bulan suci ini. Kami ingin menunjukkan pada orang lain bahwa kita bisa membantu sesama," kata Mohamad Alhaj, pengungsi Suriah yang tinggal di Toronto sejak 18 bulan lalu, dilansir dari CBC, Selasa (13/6).
Alhaj adalah mahasiswa kedokteran di salah satu universitas di Toronto. Dia melarikan diri dari negaranya yang sedang konflik dan menjadi pengungsi di Kanada.
Acara amal kali ini didukung Mes Amis Canada, organisasi yang membantu warga Suriah mendapat suaka di Kanada. Direktur Eksekutif Mes Amis Canada, Mahfouz Rezvani mengatakan, mereka ingin masyarakat luas melihat kemurahan hati umat Muslim selama Raamdhan.
"Mereka berbagi dengan tunawisma di Toronto. Mereka awalnya mungkin hanya pengungsi, namun mereka memberi kembali untuk Kanada," kata Mahfouz.
Mahfouz mengatakan pengungsi Suriah ini tetap berpuasa meski menyajikan makanan kepada tunawisma. Para relawan turun ke jalan membagikan makanan kepada mereka yang tinggal di jalanan.