Kuatkan Kebinekaan Melalui Lomba Mewarnai

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Maman Sudiaman

Ahad 11 Jun 2017 20:25 WIB

Ilustrasi pelajar Taman Kanak-Kanak mewarnai gambar. Foto: Mahmud Muhyidin Ilustrasi pelajar Taman Kanak-Kanak mewarnai gambar.

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Selain jadi arena bergembira, lomba mewarnai Gebyar Ramadhan yang diikuti anak-anak dari berbagai TK jadi ajang mengenalkan keragamanan dan menguatkan kebinekaan kepada anak-anak.

Pendamping siswa-siswi TK Don Bosco Mataram, Suster Victoria mengatakan, Meski dari TK nasrani, anak-anak TK Don Bosco tidak keberatan mewarnai gambar masjid. ''Anak-anak polos, mereka tanya ini tempat berdoa teman-teman Muslim ya? Mereka sebut nama-nama temannya yang Muslim,'' ucap Suster Victoria saat ditemui Republika di area Kampung Ramadhan, Ahad (11/6).

TK Don Bosco punya program mengenalkan rumah ibadah berupa kunjungan ke tempat-tempat ibadah. ''Agar anak-anak tidak ego, kita beda tapi satu,'' kata Suster Victoria.

Ada 40 siswa yang mendaftar tapi yang hadir tujuh orang dari TK A. Bagi TK Don Bosco, perlombaan ini sudah berkali-kali diikuti. Apalagi ada ekstrakurikuler mewarnai dan gambar di TK Don Bosco. Suster Victoria mengatakan, tujuan utama TK Don Bosco mengajak anak-anak mengikuti lomba mewarnai di agar anak-anak berani. ''Jadi juara atau tidak, itu belakangan. Yang penting anak-anak mandiri karena mereka tidak didampingi orang tuanya,'' ujar Suster Victoria.

Anak-anak diikutkan dalam kegiatan seperti ini juga karena mereka memang senang. Dihadiri banyak anak dan orang tua, Suster Victoria berharap anak-anak bisa saling kenal dan main bersama. ''Anak-anak semangat kalau acara seperti ini. Kami yang harus gesit,'' kata Suster Victoria.

Untuk penyelenggara, Suster Victoria memberi masukan agar acara digelar di hari selain Ahad misalnya Sabtu. Karena tiap Ahad mereka harus ibadah. Salah satu peserta lomba mewarnai dari TK Don Bosco, Rivera, mengaku suka ikut acara lomba mewarnai ini. Ia mengaku sudah sering mengikuti acara lomba mewarnai. ''Senang kalau mewarnai,'' kata gadis berusia lima tahun itu.

Rivera tahu ia mewarnai gambar masjid yang merupakan tempat ibadah teman sekelasnya yang Muslim bernama Ape. Penyelenggara lomba mewarnai dari Museum Negeri NTB Pipit Gunarti mengatakan, meski Ramadhan dan tema gambar adalah masjid, TK Don Bosco tetap ikut. ''Ini menunjukkan kerukunan itu ada. Mereka mewarnai gambar bernuansa Islami pun ikut,'' kata Pipit.

Meski lomba mewarnai ini menjadi bagian Pesona Khazanah Ramadhan, penyelenggara tidak memilah siapa yang boleh ikut dan tidak. Selema mereka berminat, penyelenggara menyilakan. 

Terpopuler