Bagaimana Menjaga Kesehatan Mulut Saat Berpuasa?

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Nur Aini

Ahad 04 Jun 2017 17:38 WIB

ilustrasi Bau mulut Foto: Republika/ Musiron ilustrasi Bau mulut

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Menjaga mulut tetap higienis adalah aktivitas penting setiap harinya, termasuk pada saat berpuasa. Namun, tidak makan dan minum di siang hari berpotensi menyebabkan bakteri mulut berkembang pesat.

Jika dibiarkan atau tidak ditangani maka seseorang bisa mengalami masalah lanjutan. Para dokter gigi menyarankan agar mulut dicuci dengan air atau mouthwash. Secara teknis, ini tidak akan membatalkan puasa jika tidak tertelan.

Apalagi seseorang juga kumur-kumur saat berwudhu. Hal ini bisa mengurangi risiko gigi rusak. Seorang pakar gigi, Rachael England dari Dentist Direct di Dubai mengatakan ada beberapa tips yang bisa diterapkan untuk menjaga kesehatan gigi selama bulan Ramadhan.

Berikut di antaranya seperti dilansir Khaleej Times:

1. Bau nafas atau halitosis bisa juga terjadi karena dehidrasi sehingga penting untuk memasok banyak cairan di jam-jam tidak berpuasa. Hindari juga minum kopi dan garam berlebihan karena bisa menyebabkan dehidrasi.

2. Gosok gigi minimal dua kali sehari di jam-jam yang direkomendasikan. Seperti sebelum tidur dan sesudah makan sahur. Sebagian besar bau mulut datang dari lidah sehingga gunakan juga pembersih lidah secara rutin.

3. Hindari dosis berat gula saat berbuka. Sebaiknya iftar menggunakan kurma dan air. Konsumsi juga lebih banyak buah dan sayur yang bisa meningkatkan metabolisme tubuh.

4. Hindari atau berhentilah merokok. Karena ini juga salah satu yang membuat bau nafas tidak sedap.

5. Mouthwash bisa mengeringkan lapisan terluar mulut, sehingga pilihlah mouthwash yang pro-biotik dan menjaga bakteri baik.

6. Ingat untuk selalu menemui dokter gigi secara rutin untuk mengetahui profil kesehatan mulut pribadi.

Terpopuler