REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Rencana keamanan untuk malam ke-27 Ramadhan di Masjid Nabawi telah rampung dibuat. Hal itu diungkapkan langsung Komandan Pasukan Darurat untuk Madinah, Bajad bin Masjid Al Harbi.

Dilansir dari Saudi Gazette, Ahad (4/6), Pasukan Darurat Khusus menggandakan pengamanan yang diperlukan bagi para jamaah. Termasuk, untuk mengatur dan menerapkan peraturan kerumunan di sekitar Masjid Nabawi.

"Rencana intensif kami untuk dua malam yang menarik sebagaian besar jamaah di dua masjid suci itu mencakup pengelolaan koridor pejalan kaki di sekitar Masjid Nabawi," kata Al Harbi kepada Harian Al Madina Arabic.

Ia menerangkan, jajarannya turut mencegah jamaah yang duduk atau membuat kerumunan di ruang-ruang ibadah demi menjamin kelancaran arus jamaah. Selain itu, Al Harbi mengaku ada rencana rumit yang diterapkan untuk Idul Fitri.

Titik fokus untuk sebagian besar orang pada Idul Fitri sendiri merupakan Gerbang salam. Untuk itu, Kepresidenan Urusan Masjid Nabawi akan bekerjasama demi memastikan rencana tersebut dapat berjalan tanpa halangan.

"Demi menjamin keamanan dan kenyamanan semua pengunjung," ujar Al Harbi.