Pembayaran Nontunai di Seluruh Tol Jawa Bakal Diuji Coba

Red: Bilal Ramadhan

Jumat 02 Jun 2017 17:27 WIB

Ribuan kendaraan arus mudik terlihat antre di pintu Gerbang Tol Cikampek, Jawa Barat. Foto: Republika/Imam Budi Utomo Ribuan kendaraan arus mudik terlihat antre di pintu Gerbang Tol Cikampek, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Indonesia memastikan akan menguji coba pembayaran nontunai menggunakan uang elektronik di seluruh ruas jalan tol di Pulau Jawa saat arus mudik Idul Fitri, Juni 2017.

Direktur Departemen Pengawasan dan Kebijakan Sistem Pembayaran BI Pungky Wibowo di Jakarta, Jumat (2/6), mengatakan saat ini uji coba pembayaran non-tunai telah diterapkan di ruas tol Cipali kluster I, kluster II, dan Waru-Surabaya.

"Harapan kita, semua (kartu elektronik) bisa dipakai di seluruh tol dan sudah diintegrasikan," ujar dia.

Menurut Pungky, saat uji coba nanti, seluruh produk uang elektronik dari berbagai bank dapat digunakan di sarana pembaca (reader), termasuk uang elektronik dari bank yang selama ini belum merambah sistem pembayaran di jalan tol. Misalnya, uang elektronik dari Bank Nobu dan PT. Bank DKI Jakarta dapat digunakan di reader bank lain.

Saat ini, bank yang sudah merambah bisnis uang elektronik di jalan tol adalah Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia, Bank Rakyat Indonesia, Bank Tabungan Negara, dan Bank Central Asia. "Kita harapkan seperti itu ya (interoperabilitas). Kan ini adalah awal dari National Payment Gateway (NPG), bank harus ikut mendorong," ujar dia.

Untuk memudahkan uji coba tersebut, BI telah meminta bank untuk memperbanyak gerai penjualan uang elektronik di berbagai fasilitas umum, termasuk sarana untuk pengisian saldo (top up).

Pungky memastikan untuk "top up", bank belum diperkenankan mengenakan komisi atau "fee" kepada nasabah sebelum diterbitkan Peraturan BI (PBI) mengenai "top up" uang elektronik. "Uang elektronik dapat diperoleh di bank terdekat, gerai di tempat istirahat di tol, gardu tol," ujar dia.

Sedangkan untuk layanan "top up" dapat diperoleh di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) bank, posko mudik, dan juga di gerbang tol. Uji coba integrasi uang elektronik ini merupakan tahap awal dari penerapan menyeluruh di 35 ruas jalan tol di Indonesia pada Oktober 2017.

Pungky memperkirakan pada arus mudik 2017, penggunaan pembayaran non-tunai dapat meningkat menjadi 50 persen dari total pembayaran dibanding tahun lalu yang sebesar 23 persen.

Terpopuler