KAI Bandung Siaga di Jalur Rawan Bencana Selama Arus Mudik

Red: Bilal Ramadhan

Jumat 02 Jun 2017 16:44 WIB

Rangkaian kereta Api (KA) melintas di Jalan Lingkar Nagreg Rangkaian kereta Api (KA) melintas di Jalan Lingkar Nagreg

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung bekerja sama dengan TNI dan Polri, akan menyiagakan personel di jalur-jalur rawan bencana selama menghadapi arus mudik Lebaran 2017.

"Antisipasi di jalur lintas rawan dari mulai Cibungur-Banjar dengan menyiapkan personel PPJ Extra sebanyak 63 orang, Menyiagakan AMUS (Alat Material Untuk Siaga), PJL Extra 70 orang," jelas Wakil Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Algazaly, melalui pesan singkatnya, Jumat (2/6).

Algazali menuturkan, pengamanan itu dilakukan khusus untuk jalur-jalur yang rawan terjadi longsor. Nantinya para petugas tersebut akan melakukan pengawasan dan penjagaan. Sementara untuk penjagaan stasioner di Stasiun Bandung, pihaknya akan menyiagakan anjing K-9 untuk mengantisipasi adanya narkotika serta bahan peledak yang dibawa penumpang.

"PT KAI Daop 2 Bandung menyiagakan Polsuska 4, Security 22, TNI 2, Polisi 4, POM TNI 2, Kepolisian 10, Polisi Satwa dan anjing K-9. Jadi jumlah keseluruhan personil 419 orang yang akan menjaga di wilayah Daop 2 Bandung," tambah dia.

Selain itu, PT KAI pun menyiapkan sejumlah Posko seperti posko petugas Angkutan lebaran, Posko tenaga kesehatan, Ruang Tunggu penumpang yang lebih nyaman, Customer Service, Mesin Check In Counter Stasiun utara sebanyak 4 Unit, Pintu Stasiun Selatan 1 Unit.

Terpopuler