REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pihak Bandara Adisutjipto Yogyakarta membagikan makanan untuk berbuka secara gratis selama bulan Ramadhan. Communication and Legal Section Head PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto Yogyakarta Liza Anindya mengatakan, hal ini dilakukan sebagai bentuk pelayanan bagi para penumpang pesawat.

"Kita bagikan 800 paket takjil per hari di Terminal A dan B. Itu pun dibagikan pada penumpang kedatangan dan keberangkatan," katanya.

Secara nasional, program pembagian makanan buka puasa sudah diintruksikan oleh pimpinan PT Angkasapura. Sehingga di daerah, seluruh bandara hanya meneruskan intruksi tersebut.

Sebelumnya, pada hari pertama puasa Ramadhan 1438 H yang jatuh pada 27 Mei 2017, PT Angkasa Pura I membagikan 7.000 paket takjil gratis untuk penumpang di seluruh cabang bandara. Kecuali Bandara Frans Kaisepo Biak.

Total terdapat 12 Bandara Angkasa Pura I yang membagikan paket takjil gratis. Antara lain Bandara Juanda Surabaya sebanyak 1.500 paket, Bandara Adi Soetjipto Yogyakarta 800 paket, Bandara Adi Soemarmo Solo 800 paket, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar 600 paket, Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan 500 paket dan Bandara Ahmad Yani Semarang 400 paket.

Selain itu Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin 400 paket, Bandara Lombok Praya 315 paket, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali 300 paket, Bandara Sam Ratulangi Manado 150 paket, Bandara El Tari Kupang 150 paket, dan Bandara Pattimura Ambon 150 paket.

Pusat pembagian takjil gratis di masing-masing bandara sebagian besar terletak di terminal kedatangan dan keberangkatan, baik domestik maupun internasional.

"Pembagian takjil gratis untuk penumpang ini merupakan salah satu program pelayanan kami kepada penumpang dan calon penumpang di bandara-bandara kami saat Ramadhan. Kami harapkan penumpang dapat terbantu dan merasa nyaman ketika berada di bandara kami saat berbuka puasa," kata Corporate Secretary PT Angkasa Pura I Israwadi.

Selain takjil gratis, PT Angkasa Pura I (Persero) juga menambah fasilitas ibadah di mushalla dan masjid di bandara, seperti mukena, sajadah juga area tempat menyimpan alas kaki. Di beberapa bandara, calon penumpang dan penumpang juga disuguhi live musik reliji untuk menemani waktu tunggu berbuka.

Layanan dan fasilitas lainnya di bandara yang dapat digunakan adalah reading corner untuk mengisi waktu saat menunggu jadwal terbang, playground untuk anak-anak, tarian dan kesenian daerah, serta dekorasi nuansa Ramadhan yang dapat dijadikan arena swafoto.

"Dengan berbagai layanan kami di bandara, kami berharap calon penumpang merasa lebih nyaman saat di bandara walau trafik makin meningkat menjelang Lebaran," kata Israwadi.