Ramadhan Jadi Momentum Berhenti Merokok di Qatar

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Ilham

Ahad 21 May 2017 07:10 WIB

Berhenti merokok bisa jadi agenda sehat Anda di Ramadhan ini. Foto: pixabay Berhenti merokok bisa jadi agenda sehat Anda di Ramadhan ini.

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Hamad Medical Corporations (HMC) Smoking Cessation Clinik di Qatar telah memberikan imbauan khusus kepada warga. Imbau itu meminta bulan suci Ramadhan digunakan sebagai kesempatan berhenti merokok.

Dilansir dari Peninsula Qatar, Ahad (21/5), mereka turut mengimbau agar masyarakat lebih memusatkan perhatian untuk menjalani gaya hidup sehat. Kepala Smoking Cessation Clinic HMC, Dr Ahmad Al Mulia mengungkapkan, terdapat tren positif selama bulan suci Ramadhan.

Tiap tahun, lanjut Ahmad, Smoking Cessation Clinic HMC menerima permintaan ratusan pasien yang ingin menghilangkan ketergantungan mereka terhadap tembakau. Ia berpendapat, itu permintaan yang tinggi dikarenakan Ramadhan membiasakan diri seseorang untuk disiplin.

"Puasa di bulan Ramadhan memberi kesempatan ideal bagi perokok untuk berhenti, sehinga jumlah orang yang mengunjungi kami dengan tujuan berhenti meroko selama ini lebih tinggi daripada periode lain selama setahun," kata Ahmad.

Untuk itu, HMC menegaskan kesiapan untuk memberikan nasihat profesional yang akan membantu warga yang ingin berhenti merokok secara permanen. Bahkan, Ahmad menekankan HMC akan memberikan pasien cara-cara untuk mengganti konsumsi nikotin dan mengatasi ketergantungan.

Menurut Ahmad, kegiatan bulan suci Ramadhan yang banyak di antaranya merupakan kunjungan keluarga dan ibadah, telah memberikan bantuan khusus terhadap seseorang berhenti perokok. Ia menilai, seseorang yang berpuasa akan tetap sibuk dan membantunya untuk berhenti merokok.

Terpopuler