REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Arus balik libur Lebaran 1437 Hijriyah diprediksi masih terus terjadi hingga akhir pekan ini. Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Dedi Taufik memperkirakan masih ada sekitar 250 ribu kendaraan pemudik belum melintasi gerbang Tol Cikarang Utama untuk kembali ke Provinsi DKI Jakarta dan sekitarnya.
"Kami memprediksi arus balik kendaraan pemudik masih akan terus terjadi hingga Sabtu dan Minggu (16-17 Juli) dan hingga Minggu (10/7) baru sekitar 45 persen kendaraan pemudik yang kembali dari kampung halaman mereka," kata Dedi Taufik, di Bandung, Jawa Barat, Selasa (12/7).
Menurut dia, berdasarkan penghitungan di Gerbang Tol Cikarang Utama selama tujuh hari sampai sehari jelang Lebaran, tercatat 677.443 kendaraan yang keluar dari tol tersebut menuju arah timur seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur."Untuk arus balik dari H+1 sampai H+3, yang tercatat sudah pulang sebanyak 300.264 kendaraan. Jadi baru 45 persen," kata Dedi.
Ia meyakini kendaraan pemudik yang sudah kembali terus bertambah. Jika pada biasanya jumlah kendaraan dari arah timur yang masuk ke Tol Cikarang Utama mencapai 25 ribu unit, pada Senin (11/7) kemarin mencapai 38 ribu."Dan hingga Senin (11/7) malam terus bertambah, dari Tol Cipali deras masuk ke Cikarut (Tol Cikarang Utama),” kata dia.
Dia menjelaskan, keterlambatan arus balik kendaraan pemudik dikarenakan saat ini masih memasuki libur sekolah, sehingga pemudik terutama yang memiliki anak sekolah masih memiliki waktu lama di kampung halaman. Kemungkinan lainnya bisa juga pemudiknya tidak kembali.