REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemudik yang singgah di Posko Mudik PKS Nagreg mencapai 1.087 orang. Koordinator Posko Mudik PKS Nagreg, Andri Nugroho, mengatakan, semua pemudik yang mampir ke Posko Mudik PKS Nagreg antusias dengan layanan yang diberikan, mulai dari rest area, layanan air panas dan dingin, teh, kopi, charge hingga layanan pijat.
"Layanan pijat sangat membantu dan disukai, walau pada umumnya lebih banyak yang istirahat saja sambil charge handphone. Semua merasa terbantu dengan layanan sederhana tetapi bagi mereka sangat membantu dalam kondisi capek," ungkap Andri menjelaskan, Selasa, (12/7).
Meski Posko Mudik PKS Nagreg tutup pada tanggal 10 Juli, PKS Jawa Barat masih mendirikan posko mudik searah dengan arus balik mudik. Rencana sampai hari Rabu (13/7), tapi juga akan dilihat situasi terakhir dari sisi efektivitas dan efisiensinya.
Presiden PKS Mohammad Sohibul Iman sempat singgah di Posko Mudik PKS Nagreg. Ia menceritakan semangat para kader di semua titik posko mudik di seluruh indonesia. Turut singgah juga Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dalam rangka memonitor lalu lintas jalur mudik.