Arus Balik Jalur Selatan Meningkat

Red: Damanhuri Zuhri

Ahad 10 Jul 2016 19:05 WIB

Puncak arus balik lebaran di jalur selatan terpantau padat. Foto: Mahmud Muhyidin Puncak arus balik lebaran di jalur selatan terpantau padat.

REPUBLIKA.CO.ID, TUUNGAGUNG -- Volume kendaraan arus balik di jalur selatan Jawa Timur melalui rute Blitar-Tulungagung-Trenggalek-Ponorogo mengalami peningkatan, namun arus lalu lintas terpantau ramai lancar.

Dua pemudik asal Jakarta dan Bogor, Jawa Barat yang melintasi rute jalur selatan Jatim menggunakan kendaraan pribadi roda empat, Ahad (10/7) melaporkan rute Blitar, Jatim hingga Wonogiri, Jawa Tengah melalui Ponorogo ditempuh dalam tempo kurang dari lima jam.

"Arus kendaraan di jalur selatan ramai tapi lancar. Perjalanan agak santai yang penting tidak macet. Semoga sampai Yogyakarta hingga Bandung juga begitu," kata Deden Yuliantoro, pemudik yang berniat kembali ke Jakarta menggunakan kendaraan pribadi bersama keluarga.

Pengakuan serupa disampaikan Rudi dan Panji Kusuma yang berniat balik ke Yogyakarta. Sejak berangkat dari Blitar melalui Tulungagung-Trenggalek pada pukul 08.30 WIB, kedua warga urban asli Blitar tersebut mengaku sampai di wilayah Pracimantoro, Wonogiri Jawa Tengah sekitar pukul 15.00 WIB.

Perjalanan keduanya lebih lama karena mereka memilih jalur lintas selatan melalui Pacitan yang memiliki rute melingkar menyusuri kawasan pesisir Jatim.

"Sengaja melalui Jalur Lintas Selatan karena sambil menikmati wisata pantai yang informasinya cukup indah dan terkenal di pesisir Kabupaten Pacitan. Beberapa kali istirahat untuk melepas lelah sembari menikmati pemandangan," ujarnya.

Pantauan Antara serta laporan dari petugas di beberapa titik posko pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2016 di Tulungagung, aktivitas kendaraan yang didominasi mobil dan motor luar kota mengalami peningkatan sekitar 300 persen.

Terpopuler