Tabrakan Motor Penyumbang Tertinggi Kecelakaan Mudik

Rep: dian erika nugraheny/ Red: Ani Nursalikah

Jumat 08 Jul 2016 17:10 WIB

Pemudik Sepeda Motor. Pemudik dengan sepeda motor melalui jalanan kawasan Kota Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (2/7). (Republika/Wihdan Hidayat) Foto: Republika/Wihdan Hidayat Pemudik Sepeda Motor. Pemudik dengan sepeda motor melalui jalanan kawasan Kota Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (2/7). (Republika/Wihdan Hidayat)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jumlah kecelakaan lalu lintas Lebaran 1437 Hijriyah menurun dibandingkan tahun sebelumnya. Kecelakaan motor masih menjadi penyumbang terbesar angka total peristiwa kecelakaan hingga H+1 Lebaran, Jumat (8/7).

Kepala Bagian Operasional Korlantas Mabes Polri, Komisaris Besar (Kombes) Benyamin, mengatakan ada penurunan kejadian kecelakaan sebanyak 17 persen hingga H+1 lebaran.

"Operasi lebaran kami lakukan sejak H-6 lebaran, yakni pada 30 Juni lalu. Hingga Jumat, ada 1.515 kecelakaan lalu lintas yang terjadi. Sementara pada periode yang sama tahun lalu, ada 1.834 kejadian kecelakaan," ujar Benyamin kepada Republika.co.id di Jakarta, Jumat.

Penurunan juga terlihat dari jumlah korban kecelakaan. Hingga Jumat, tercatat ada 292 korban meninggal dunia akibat kecelakaan selama Lebaran. Pada 2015, jumlah korban meninggal mencapai 370 orang. Berdasarkan persentase, penurunan jumlah korban meninggal mencapai 20 persen.

Benyamin melanjutkan, persentase sebesar 20 persen juga terjadi pada jumlah korban luka ringan. Hingga saat ini, ada 1.959 korban luka ringan, sementara pada 2015 mencapai 2.461 orang.

Persentase penurunan terbesar, yakni 34 persen tercatat pada jumlah korban luka berat. Tahun lalu, korban luka berat mencapai 720 orang. Pada H-6 hingga Jumat, jumlah korban luka berat sebanyak 487 orang.

Menurut Benyamin, faktor kesiapan aparat mendukung penurunan kejadian kecelakaan pada tahun ini. Selain itu, keterlibatan pemerintah daerah dan masyarakat setempat yang ikut membantu mengatasi potensi kecelakaan.

Saat disinggung tentang jenis kecelakaan, Benyamin mengungkapkan jika tabrakan yang melibatkan sepeda motor merupakan penyumbang tertinggi angka kecelakaan. "Namun, kami belum bisa memastikan jumlah persisnya. Kami harap sampai arus balik selesai tidak ada kejadian kecelakaan luar biasa yang melibatkan kendaraan umum," tambah Benyamin.

Terpopuler