REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Libur lebaran Idul Fitri 1437 H membawa berkah tersendiri bagi penyedia jasa perahu wisata di Pantai Karnaval Ancol. Pendapat mereka bertambah dibandingkan hari biasa.
Apin salah satu petugas penyedia jasa perahu wisata bersyukur di hari liburan pendapatannya bertambah. Setiap harinya dia mampu mendapatkan pemasukan antar Rp 150-200 ribu. "Ya alhamdulillah lah," kata Apin kepada Republika.co.id, di Pantai Karnaval Ancol, Kamis (7/7).
Apin mematok harga jasa Rp 10 ribu perorang dan penumpang dapat menikmati keliling sekitar pantai selama 15-20 menit. Menurut Apin satu kapal dapat diisi 25 orang. Apin sudah 15 tahun bekerja sebagai penyedia jasa perahu wisata di Pantai Karnaval Ancol. "Di sini semua ada 54 perahu wisata," Apin menambahkan.
Tarzan, penyedia jasa perahu wisata lainnya juga mengaku harga yang dipatok Rp 10 ribu perorang. Namun dia tidak menolak jika ada ingin memborong. "Tergantung tawar menawar kadang Rp 150 ribu, ada Rp 200 ribu," ucap Tarzan.
Libur lebaran ini jumlah penumpang meningkat. Hal itu berbeda pada saat bulan ramadhan yang memilih tidak beroperasi karena sepi. Perahu yang dioperasikan oleh Tarzan dan teman lainnya bukan milik sendiri. Tarzan mengungkapkan, dirinya hanya sebagai pekerja dan bagi hasil dengan pemilik.
"Satu perahu dioperasikan empat orang ada yang lima orang," ujar Tarzan.
Republika mencoba menikmati perahu wisata tersebut. Perjalanan memang ditempuh antara 15-20 menit. Santi salah satu penumpang mengaku baru pertama kali naik perahu wisata di Pantai Karnaval Ancol. Santi naik bersama anaknya. "Ini anak tadi mau naik," kata Santi.