Jalur Selatan Nagreg Mulai Sepi dari Pemudik

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Nur Aini

Selasa 05 Jul 2016 09:54 WIB

Jalur Lingkar Nagreg: Kendaraan melintas di kawasan ruas jalan Lingkar Nagreg, Kabupaten Bandung, Jabar, Rabu (15/6) Foto: Republika/ Yasin Habibi Jalur Lingkar Nagreg: Kendaraan melintas di kawasan ruas jalan Lingkar Nagreg, Kabupaten Bandung, Jabar, Rabu (15/6)

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Jumlah pemudik yang melintasi jalur selatan Nagreg-Limbangan kian menurun. Penurunan arus kendaraan ini diperkirakan akan terus terjadi hingga Selasa (5/7) sore ini mengingat telah berlalunya puncak arus mudik pada H-3 kemarin.

Berdasarkan data dari Posko Penghitungan Arus Mudik Dinas Perhubungan Kabupaten Garut, arus kendaraan dari Bandung menuju arah timur pada H-2 Lebaran, terhitung dari pukul 08.00 WIB Senin (4/7) sampai pukul 08.00 WIB Selasa (5/7), yakni mencapai 60.468 kendaraan.

Sementara, pada H-3 lebarannya di waktu yang sama, sebanyak 85.108 kendaraan. "Dibandingkan hari kemarin (H-3) memang ada penurunan, ini berarti puncak arus mudiknya terjadi pada H-3 kemarin," tutur Korlap Dishub Garut, Apid, Selasa (5/7).

Kendaraan yang melintasi Limbangan tetap didominasi motor dengan total mencapai 63.432 pada H-3 Lebaran. Sedangkan mobil pribadi sebanyak 18.542 kendaraan. Rata-rata per jamnya mencapai 3.546 kendaraan. Sedangkan pada H-2 Lebaran, rata-rata per jamnya berkurang menjadi sekitar 3.000 kendaraan.

Terpopuler