Jasa Marga: 1,4 Juta Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Karta Raharja Ucu

Senin 04 Jul 2016 14:25 WIB

Pemudik terjebak macet parah di Tol Pejagan, Jawa Tengah, Senin (4/7). (Republika/Wihdan Hidayat) Foto: Republika/Wihdan Hidayat Pemudik terjebak macet parah di Tol Pejagan, Jawa Tengah, Senin (4/7). (Republika/Wihdan Hidayat)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyatakan volume kendaraan di sejumlah rute mudik Lebaran meningkat. Setidaknya hingga Senin (4/7), 1,4 juta kendaraan meninggalkan Jakarta.

Dwimawan Heru Santoso, AVP Corporate Communication PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengatakan, ada tiga rute utama yang menjadi sorotan. Lonjakan kendaraan menuju utara, tengah, dan selatan itu disebut melewati Tol Jagorawi, Jakarta-Tangerang, dan Jakarta-Cikampek.

Pria yang biasa disapa Heru itu mengungkap, kendaraan yang melintasi gerbang tol Cibubur Utama Jalan Tol Jagorawi arah Bogor dan sekitarnya mencapai lebih dari 423 ribu. Sedangkan, 476 ribu kendaraan melintasi gerbang tol Karang Tengah pada rute tol Jakarta-Tangerang.

Sementara, lebih dari 527 ribu kendaraan tercatat melintas di gerbang Cikarang Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Heru berujar, jumlah itu meningkat sebesar 36,15% dibanding lalu lintas harian normal.

Ia juga mengabarkan antrean kendaraan sepanjang 33 km masih mengular jelang pintu keluar tol Brebes Timur. Saat ini, rekayasa lalu lintas contra flow dan buka tutup lajur entrance di bawah diskresi Kepolisian tengah dilakukan untuk mengurai kemacetan.

Heru mengimbau pemudik untuk tetap berhati-hati dan sebisa mungkin menggunakan jalur alternatif. Para pemudik juga diingatkan untuk membawa bekal makanan yang cukup dan memastikan BBM memadai sepanjang perjalanan.

"Pemudik juga dimohon untuk tidak membuang sampah bekas makanan di sepanjang jalan tol," ucap Heru.

Terpopuler