REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Ribuan pemudik dari Jakarta mulai berdatangan ke Terminal Sudirman, Kota Sukabumi. Lonjakan kedatangan ini mulai terasa sejak H-7 lebaran.

‘’Tingkat kedatangan penumpang ke terminal meningkat sekitar 20 persen dibandingkan sebelumnya,’’ ujar Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Sudirman Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi Yuky Rahmat kepada Republika, Ahad (3/7).

Tidak ada kode iklan yang tersedia.

Rata-rata penumpang merupakan pemudik yang berasal dari Jakarta seperti Kalideres. Para pemudik ini, ujar Yuky, biasanya melanjutkan perjalanan kembali ke sejumlah tempat. Misalnya ke daerah selatan Sukabumi dengan menggunakan angkutan umum lainnya.

Di sisi lain, ujar Yuky, warga yang berangkat mudik dari Terminal Sudirman ke luar daerah masih normal. Meskipun lanjut dia pada H-4 lalu sempat terjadi keterlambatan pemberangkatan penumpang ke Banjar dan Tasikmlaya akibat kendala teknis kendaraan. Namun, masalah tersebut akhirnya bisa ditangani dan penumpang bisa diberangkatkan.

Saat ini, lanjut Yuky, pemudik dari Sukabumi kebanyakan mengarah ke Banjar dan Tasikmalaya serta daerah lain di Jawa Tengah. Mereka masih bisa terlayani dengan bus yang tersedia di terminal.

Data Dishub Kota Sukabumi menyebutkan, pada arus mudik tahun ini disiapkan sebanyak 750 armada bus. Jumlah tersebut belum termasuk armada bus cadangan sekitar sepuluh persen.

Sementara jumlah tempat duduk yang disiapkan setiap harinya sebanyak 4.266 seat. Pada kondisi normal jumlah warga yang menggunakan bus dari Terminal Sukabumi sekitar 500 orang saja.